Ketua MUI Pusat Blak-blakan Soal Reuni Akbar 212, Isinya Menohok

29 November 2021 10:40

GenPI.co - Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pusat Cholil Nafis blak-blakan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap rencana Reuni Akbar 212.

Dasar ketidaksetujuan tersebut adalah kareb ancaman Covid-19 yang masih mengemuka di Indonesia.

"Sebaiknya mereka (PA 212, red) mengurungkan untuk kumpul-kumpul di tempat yang menimbulkan kerumunan karena klaster COVID masih ada," kata Cholil Nafis kepada JPNN.com, Senin (29/11).

BACA JUGA:  Permadi Arya Unggah Video Habib Bahar, Pesohor Ikutan Komentar

Diketahui, Reuni Persaudaraan Alumni (PA) 212 itu akan menggelar aksi pada 2 Desember di kawasan dekat Monas.

Menurut Kiai Cholil, aksi-aksi tersebut akan berdampak negatif dan memantik reaksi negatif dari masyarakat.

BACA JUGA:  Banser Tak main-main, Erick Thohir Disuruh Jalan Jongkok

“Sebaiknya dihindari model-model reunian," lanjutnya.

Kiai Cholil lebih lanjut mengatakan, akan lebih baik bila kegiatan itu diganti dengan bakti sosial.

BACA JUGA:  Konsep Acara Reuni Akbar 212 Diubah, Komentar Ferdinand Menusuk

Sebab hal tersebut akan membawa manfaat yang nyata bagi masyarakat, terutama di masa Covid-19.

"Kerja-kerja positif saja dan kita menatap ke depan yang lebih baik membantu masyarakat yang tidak mampu," ujar Kiai Cholil.

Gelaran Reuni Akbar 212 sendiri saat ini tengah menunggu izin dari dari pihak terkait.

Salah satunya adalah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait penggunaan kawasan Monas.(JPNN/GenPI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co