Reshuffle Hampir Pasti Jadi, Presiden Jokowi Tunggu Nama Penting

13 Desember 2021 13:35

GenPI.co - Reshuffle kabinet masih tarik ulur. Tapi pengamat punya analisis sendiri. Reshuffle disebut hampir pasti jadi. Kuncinya ada di Presiden Jokowi yang masih tunggu nama penting.

Untuk diketahui, Isu reshuffle sebelumnya kencang digembar-gemborkan akan dilakukan dalam waktu dekat ini.

Salah satunya oleh Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto.

BACA JUGA:  Politikus PAN soal Reshuffle Kabinet: Jangan Saya, Tanya Jokowi

Ia mengaku mendengar kabar reshuffle kabinet akan dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2021.

“Saya dengar juga isunya begitu (Rabu Pon, 8 Desember) katanya sih,” kata Yandri kepada wartawan di gedung DPR/MPR belum lama ini.

BACA JUGA:  Bocoran Reshuffle Kabinet Kamis Pahing, Erick Thohir Out

Tapi hingga saat ini Presiden Jokowi belum juga melakukan reshuffle jilid II di Kabinet Indonesia Maju. Sebelumnya dikabarkan dilakukan dalam waktu dekat ini.

Menurut pengamat politik Ujang Komarudin, itu lebih dikarenakan Presiden Jokowi menunggu nama-nama penting.

BACA JUGA:  Suara Lantang Pengamat Soal Reshuffle Kabinet, Jokowi Harus Lepas

“Molornya waktu reshuffle bisa saja karena masih menunggu nama, bisa saja itu terjadi,” ujarnya, Senin (13/12/2021).

Ujang mengatakan, nama-nama tersebut nantinya akan menggantikan menteri yang terdepak dari kursinya.

“Nama-nama itu nantinya menduduki menteri yang di-reshuflle, kemungkinan ini belum siap,” ungkap Ujang.

Dosen Universitas Al-Azhar itu menilai, bisa juga Presiden Jokowi sengaja mengulur-ulur waktu reshuffle tersebut.

“Kemungkinan tarik ulur itu sengaja dilakukan Jokowi, memicu agar menterinya bekerja lebih keras lagi,” ucapnya.

Ini yang kemudian muncul dugaan para menteri-menteri jadi bekerja lebih keras lagi. Semua fokus kerja karena merasa terancam dengan reshuffle.

“Jika isu reshuffle itu mengemuka ke publik, maka para menteri tak bisa tidur karena takut diganti,” tutur Ujang.

Di sisi lain, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) itu menyebut reshuffle merupakan hak progratif Jokowi.

“Semuanya tergantung Jokowi. Karena hanya Tuhan dan Jokowi yang tahu soal reshuffle kabinet,” tambah Ujang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co