Beredar Isu Perpanjangan Masa Jabatan, Citra Jokowi Bisa Buruk

12 Januari 2022 10:15

GenPI.co - Presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali diterpa isu tak sedap terkait wacana masa jabatannya akan diperpanjang hingga 2027.

Wacana ini tentunya berpotensi menimbulkan masalah serius dalam demokrasi.

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rifan menilai Presiden Jokowi akan mendapat cap buruk dari masyarakat jika wacana itu terjadi.

BACA JUGA:  Dua Anak Presiden Jokowi Dilaporkan KPK, Pengamat Bongkar Ini

"Presiden Jokowi akan makin mempertegas dirinya anti demokrasi, sehingga rakyat akan memandang beda kepadanya," ujar Ali kepada GenPI.co, Selasa (11/1).

Ali menjelaskan wacana perpanjangan masa jabatan presiden semakin membuat kekuasaan menjadi hal yang menyeramkan.

BACA JUGA:  Masa Jabatan Jokowi Dibongkar Hasto, Rencana PDIP...

Sebab, kata dia, semakin lama masa jabatan akan memengaruhi kinerja presiden dalam memimpin.

"Jadi, makin lama masa jabatannya, presiden bisa saja tidak transparan," jelasnya.

BACA JUGA:  Masa Jabatan Tinggal 1 Tahun, Anies Baswedan Diminta Lakukan Ini

Menurut dia, wacana tersebut juga sangat mungkin menjadi penghalang bagi para calon pemimpin muda tanah air.

Ali mengungkapkan kondisi itu akan semakin mempersudut pandangan negatif kepada Presiden Jokowi.

"Isu ini menjadi penyumbat sirkulasi dan regenerasi kebangkitan nasional jika jabatan presiden diperpanjang," tandas Ali. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co