GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS ikut buka suara merespons munculnya dorongan dari masyarakat agar eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto menjadi salah satu calon wakil presiden potensial pada 2024.
Fernando mengatakan, makin banyak tokoh berkapasitas yang didorong maju tentu menjadi pertanda baik.
Pasalnya, masyarakat sendiri jadi punya banyak pilihan.
"Hadi Tjahjanto didukung oleh Pemuda Panca Marga (PPM) Jawa Barat sebagai capres atau cawapres, tentunya akan menambah ramai tokoh yang berpotensi untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2024," kata Fernando kepada GenPI.co, Jumat (11/3).
Fernando mengatakan, PPM tentu memiliki penilaian tersendiri terhadap Hadi Tjahjanto, sehingga layak dimunculkan ke publik.
Meskipun begitu, Fernando sendiri melihat kinerja Hadi Tjahjanto tak terlalu mentereng.
"Sebagai eks KSAU dan panglima TNI, Hadi belum menunjukkan prestasi, sehingga layak dipertimbangkan sebagai capres atau cawapres pada Pilpres 2024," jelas Fernando.
Pengamat politik itu mengatakan, kalau mencari figur TNI, ada beberapa tokoh lain yang layak untuk dipertimbangkan.
"Misalnya, seperti mantan Panglima TNI Moeldoko yang saat ini dipercaya Presiden Jokowi sebagai kepala KSP," ungkapnya.
Menurut Fernando, nama Moeldoko sudah beberapa kali masuk hasil survei, meski masih berada di posisi kesembilan.
Selain itu, Fernando melihat Moeldoko juga dianggap dekat dengan rakyat, sehingga akan mampu menghilangkan sekat antara sipil dan TNI.
"Adapun, Hadi perlu kerja keras untuk menyakinkan masyarakat agar dipertimbangkan sebagai capres atau cawapres pada pilpres yang akan datang," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News