Sekjen Kornas Jokowi Sebut Alarm Bahaya, Presiden Harus Tegas

GenPI.co - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kornas-Jokowi, Akhrom Saleh mengeluarkan alarm bahaya terkait kebutuhan bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, usai minyak goreng langka.

Menurut Akhrom Saleh, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi harus bertanggung jawab, sehingga Presiden Jokowi wajib bertindak dengan memecatnya.

Pasalnya, Akhrom Saleh menilai kinerja Menag Lutfi tidak mampu mengendalikan harga pangan sejak setahun lalu, terutama soal minyak goreng.

BACA JUGA:  Minum Air Rebusan Daun Salam Campur Madu, 3 Penyakit Ganas Ambrol

"Kami sudah ingatkan Mendag Lutfi agar maksimal menyelesaikan persoalan kelangkaan minyak goreng sejak 2021," jelas Akhrom Saleh kepada GenPI.co, Sabtu (12/3).

Akhrom Saleh menjelaskan, kondisi itu tidak disikapi serius Mendag Lutfi, sehingga bahan pokok lainnya kini mengalami kenaikan harga.

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Cespleng Banget

Dia lantas membongkar fakta ketidakberhasilan Mendag Lutfi dalam menjawab tantangan untuk mensejahterakan rakyat.

"Faktanya, sampai saat ini dia (Lutfi,red) belum bisa selesaikam masalah itu, bahkan belum usai polemik minyak goreng, sekarang ditambah bahan-bahan pokok ikutan naik," ungkap Akhrom Saleh.

BACA JUGA:  Air Rebusan Biji Kelor Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Wow Banget

Oleh sebab itu, Akhrom Saleh meminta Presiden Jokowi bisa turun tangan langsung untuk menegur Mendag Lutfi.

Akhrom Salem mengaku pihaknya ingin Presiden Jokowi mencopot Mendag Lutfi yang kinerjanya tidak optimal dan maksimal.

"Ini sudah darurat pangan! Mendag Lutfi harus tanggung jawab. Itu artinya, dia tidak pantas mengemban amanah rakyat. Jika tidak mampu bekerja, Mendag Lutfi sebaiknya mundur baik-baik meninggalkan jabatannya," kata Akhrom Saleh.(*)