GenPI.co - Beberapa pihak menilai pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur akan menimbulkan konflik sosial.
Hal itu pun mendapat respons dari berbagai pihak, salah satunya pakar komunikasi dan politik Emrus Sihombing.
"Saya kira kemungkinan konflik sosial sangat kecil terjadi," ujar Emrus kepada GenPI.co, Kamis (17/3).
Tentu bukan tanpa alasan Emrus menyebut kemungkinan konflik sosial kecil terjadi.
Pasalnya, Emrus mengaku sudah berkunjung ke wilayah yang menjadi IKN tersebut.
Dalam kunjungan itu, Emrus berkomunikasi dengan masyarakat setempat tentang pembangunan IKN.
"Seluruhnya yang saya temui menyatakan bangga dengan pembangunan IKN. Mereka merasa memiliki," kata Emrus.
Oleh karena itu, kata Emrus, kemungkinan terjadinya konflik sosial di sana relatif kecil.
Meski demikian, konflik sosial tetap bisa terjadi di proyek pembangunan IKN.
Namun, Emrus melihat Presiden Joko Widodo alias Jokowi sudah mengantisipasi terjadinya konflik sosial tersebut dengan baik.
"Jokowi mengatakan, deputi-deputinya nanti harus ada orang setempat. Artinya, jika ada gap komunikasi, deputi ini bisa melakukan pendekatan budaya dan kebiasaan," tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News