Jokowi Tak Berani Reshuffle Luhut Pandjaitan

19 Maret 2022 18:10

GenPI.co - Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Zaki Maburak menilai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan layak diganti.

Zaki juga menyindir nama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.

"Airlangga lebih sibuk melakukan kampanye Capres 2024," ujar Zaki kepada GenPI.co, Sabtu (19/3).

BACA JUGA:  Eks TGUPP Anies Sebut Proyek IKN Nusantara Bakal Mangkrak, Duh

Sementara itu, banyak urusan ekonomi terbengkalai. "Seperti harga-harga kebutuhan pokok naik," tambahnya.

Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu menilai Jokowi tidak memiliki keberanian untuk melakukan reshuffle petinggi Golkar.

BACA JUGA:  Pengamat Sarankan Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut Daripada DKI

Selanjutnya, menurut Zaki, peran dan kekuasaan Luhut terlalu besar dengan jabatannya yang hanya seorang menteri.

"Banyak yang menganggap dia real presiden," tegasnya.

BACA JUGA:  Manuver Sahrul Gunawan Bikin Partai NasDem Rontok

Sementara itu, Presiden Jokowi dinilai seperti pembantu Luhut Pandjaitan.

"Kewibawaan dan marwah Jokowi sebagai presiden turun," tambahnya.

Belum lagi manuver Luhut untuk perpanjangan jabatan presiden sudah mencederai demokrasi dan merusak kepercayaan publik.

"Hampir semua elemen masyarakat sipil minta Pak Jokowi mengoreksi keras Luhut," tegasnya.

Sayangnya, Presiden Jokowi tidak ada keberanian.

"Karena kuatir para elite oligarki akan meninggalkan Jokowi sendirian di istana," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co