GenPI.co - Ada ancaman rencana gerakan aksi lebih besar setelah demo BEM SI yang digelar di depan DPR RI, Senin (11/4) usai.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) Bintang Wahyu Saputra.
Bintang menegaskan bahwa PB SEMMI tidak ikut dalam aksi demonstrasi yang rencananya digelar hari ini.
Namun, dia menjelaskan bahwa pihaknya telah merancang gerakan besar saat Peringatan Hari Buruh pada 1 Mei 2022.
"Kami akan ambil momentum pada Mayday, Hari Buruh," ujar Bintang kepada GenPI.co, Senin (11/4).
Bintang menjelaskan bahwa pihaknya jelas meminta pemerintah segera menyelesaikan permasalahan ekonomi yang saat ini dituntut BEM SI.
Sebab, PB SEMMI juga akan bergerak menindaklanjuti aksi tersebut jika pemerintah bungkam.
"Sebelum Hari Buruh, segala aspek masalah bangsa ini harus selesai, terutama ekonomi, seperti naiknya harga kebutuhan pokok dan tingginya harga BBM," jelasnya.
Oleh karena itu, Bintang mengimbau pemerintah agar merespons aksi BEM SI sebelum organisasinya turun tangan.
Menurutnya, ancaman demo lebih besar juga akan terjadi pada 1 Mei 2022.
"Jika tidak selesai, kami akan aksi dengan menunjuk saudara Ahmad Marzuki sebagai Korlap (koordinator lapangan)," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News