Hubungan Jokowi dengan PDIP Retak Jika Ganjar Pilih Partai Lain

20 Juni 2022 18:15

GenPI.co - Pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi Batupahat mengatakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo lebih elegan maju sebagai Capres 2024 dari PDIP.

Hasan mengatakan, akan timbul kegaduhan jika Ganjar maju Pilpres 2024 dari partai politik lain.

"Kalau Ganjar maju dari luar PDIP, memancing konflik terbuka antara Presiden Jokowi dengan PDIP. Itu pasti," ujar Hasan di Jakarta Selatan, Minggu (19/6).

BACA JUGA:  Partai NasDem Usung Ganjar Pranowo, Rocky Gerung: Biar PDIP Saja

Tentu bukan tanpa alasan Hasan menilai hubungan Jokowi dengan PDIP bisa retak jika Ganjar pilih partai lain.

Sebab, Jokowi akan dinilai menjadi aktor di balik keputusan Ganjar memilih partai lain.

BACA JUGA:  2 Suporter Persib Tewas, Akmal Marhali Sebut Presiden Jokowi

Oleh karena itu, hal itu lebih baik dihindari Ganjar dengan tetap berada di PDIP.

"Kalau mengaku itu tidak ada intervensi, pikirannya (PDIP, red) pasti presiden ikut serta," jelasnya.

BACA JUGA:  Partai NasDem Usung Ganjar Pranowo, Masinton Tegas Bilang Begini

Hasan mengatakan, kondisi itu akan mengganggu akhir masa jabatan Jokowi.

Pasalnya, akan timbul sebuah dinamika baru dalam dunia perpolitikan tanah air.

"Itu tidak baik jika presiden ingin soft landing. Saya tidak yakin itu," kata Hasan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co