GenPI.co - Irjen Napoleon Bonaparte mengakui motifnya melumuri wajah M Kece dengan kotoran manusia karena kesal.
Menurut Napoleon, dirinya geram dengan aksi Kece yang berani menistakan agama Islam.
Dirinya juga menduga penistaan agama tersebut tidak dilakukan Kece sendirian, akan tetapi bersama produser konten yang menjadi dalangnya.
"Saya sebagai Polri, tidak percaya itu dia lakukan sendiri dengan nekatnya seperti itu. Ada rasa ingin tahu saya," ujar Napoleon di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (28/7).
Dirinya lantas mempertanyakan sosok yang mendalangi sekaligus mendonasikan Kece untuk membuat konten berbau penistaan agama.
"Hanya untuk (mencari tahu, red) siapa dalangnya? Siapa donaturnya? Siapa yang membuat Kece sebegini nekat?," kata dia.
Napoleon menegaskan perbuatan M Kece telah melukai umat Islam dan memuat dirinya geram hingga melumuri kotoran.
"Seumur-umur saya kerja jadi polisi baru kali ini ada orang berani ngomong di YouTube ratusan kali menjelekan agama Islam. Ini kan nyari penyakit," tuturnya.
Dirinya juga mengakui penganiayaan tersebut dilakukan sendirian sambol memegang badan Kece.
"Saya bermaksud memberikan pelajaran, orang ini menista agama, umat, harus dipeperin kotoran ke mukanya," ujar Napoleon Bonaparte. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News