MPR Memanas, Pernyataan Bamsoet Dibilang Menyesatkan

GenPI.co - Internal MPR memanas dengan berbagai aksi saling tuding antar kader Partai Golkar terkait keputusan kesepakatan Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN).

Sebelumnya, Ketua Fraksi Golkar MPR RI M Idris Laena menyebut pernyataan Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet terkait PPHN yang sudah disepakati justru menyesatkan.

Menjawab tudingan tersebut, Bamsoet mengaku heran lantaran pembentukan panitia ad hoc terkait PPHN telah disepakati dalam rapat gabungan fraksi DPR dan kelompok DPD.

BACA JUGA:  Nasib Kapolda Metro Fadil Imran di Ujung Tanduk, Siap-siap

"Coba tanya yang lain dong, yang lain juga sudah meluruskan. Jadi saya juga heran kenapa hal itu masih ditanya," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (18/8).

Menurutnya, 8 fraksi lain dan kelompok DPD sudah menyepakati PPHN dalam rapat gabungan.

BACA JUGA:  Menko Airlangga: Perekonomian Membaik, Kemiskinan Menurun

"Bicara soal konstitusi, MPR itu membutuhkan kedewasaan dalam berpolitik dan kedewasaan dalam berdemokrasi," ucapnya.

Bamsoet mengatakan semua pihak tidak boleh memaksakan kehendak dan harus menghargai perbedaan.

BACA JUGA:  Pelaku Penembakan Kucing di Sesko TNI, Ternyata Jenderal Bintang Satu

"Menghargai keinginan banyak suara. Di MPR itu, kita tidak bisa menang-menangan," tegasnya.

Dirinya juga mengatakan di dalam rapat ada dokumen notulen.

Dengan demikian, apa yang dirinya sampaikan di sidang paripurna sudah sesuai dengan rapat gabungan.

"Artinya, rapat gabungan pertama menyetujui laporan badan pengkajian ketatanegaraan diterima," ujar Bamsoet. (*)