GenPI.co - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan diharapkan mau bergabung dengan koalisi PKB dan Partai Gerindra.
Hal itu disampaikan Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, dalam acara peluncuran buku Visioning Indonesia "Arah Kebijakan dan Peta Jalan Kesejahteraan" di The Dome Park Senayan, Jakarta, Rabu (7/9/2022).
Cak Imin bahkan merasa senang andai PDIP bisa berjuang bersama PKB dan Partai Gerindra.
"Senang sekali PDI Perjuangan bersama kami, sangat senang. Itu komposisi yang bagus," ucap Cak Imin.
Namun, tentu perlu didiskusikan lebih lanjut mengenai detail komposisi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung pada Pilpres 2024.
Sebab, Cak Imin telah diusung sebagai capres pada Pilpres 2024 berdasarkan hasil muktamar partainya.
"Nanti kalau ada perubahan menjadi cawapres, ya, harus muktamar lagi mengundang seluruh cabang dan DPW (Dewan Pimpinan Wilayah PKB) untuk mendiskusikan," ungkap Wakil Ketua DPR RI itu.
Cak Imin juga sesumbar apabila Prabowo Subianto ingin menang pada Pilpres 2024 harus berpasangan dengannya.
"Kalau mau menang, ya, sama saya gitu 'kan," tegas dia.
Namun demikian, segala kemungkinan perubahan bisa saja terjadi meski PKB dan Partai Gerindra telah menandatangani Deklarasi Koalisi Pemilu 2024 lebih dahulu.
"Ibaratnya begini, pernikahan itu ketika kami (PKB dan Gerindra) mendaftar di KPU, sekarang ini adalah pacaran dan lamaran. Nah, ketika kami lagi pacaran, ada yang goda-godain, biasalah," tuturnya.
Sebelumnya, Partai Gerindra dan PKB resmi menandatangani Deklarasi Koalisi Pemilu 2024 saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022).(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News