GenPI.co - Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin membeberkan sejumlah kriteria sosok yang pantas untuk menggantikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menyelesaikan masa jabatannya pada 16 Oktober 2022 dan akan digantikan oleh penjabat sementara.
“Pertama, ornag itu harus berintegritas. Sebab, jarang ada pejabat yang memiliki hal tersebut,” ujar Ujang kepada GenPI.co, Senin (12/9).
Kedua, menurutnya, penjabat pengagnti Anies harus paham dan mampu menata birokrasi dan masyarakat DKI Jakarta.
“Ketiga, harus orang punya hubungan baik dengan kalangan elite politik dan warga DKI Jakarta,” tuturnya.
Keempat, punya program yang jelas dan visioner dalam membangun DKI Jakarta agar menjadi lebih baik.
“Paling tidak, pengganti Anies akan lebih mudah dalam bekerja jika 4 hal tersebut terpenuhi,” kata dia.
Ujang juga berharap pengganti Anies bisa lebih baik dari berbagai sudut agar DKI Jakarta menjadi kota yang lebih hidup.
“Jangan sampai ditunjuk asal-asalan atas kepentingan politik, kekuasaan, dan lain-lain,” ucapnya.
Menurutnya, prestasi Anies di Jakarta sudah lumayan baik dibandingkan gubernur yang lain.
“Dia dianggap jauh berprestasi, dibuktikan dengan banyaknya penghargaan internasional yang dia dapatkan,” ujar Ujang.
Oleh sebab itu, menurutnya, pemerintah harus objektif dalam memilih pengganti Anies Baswedan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News