Pengamat: Bakal Ada Kecurangan Jika Pilpres 2024 Hanya Diikuti 2 Paslon

25 September 2022 15:40

GenPI.co - Pengamat politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menduga Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turun gunung lantaran terpancing pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Seperti diketahui, sebelumnya Hasto menilai dua pasangan calon presiden dan wakil presiden dengan satu putaran pilpres lebih ideal.

Dengan demikian, menurut Ujang, SBY rela turun gunung menghadapi Pemilu 2024 lantaran mencurigai adanya penyelenggaraan yang tidak jujur dan adil.

BACA JUGA:  Manuver SBY, Pangi: Wajar, Demokrat Mau Menang Juga di Pemilu

“Apakah 2 paslon akan ada kecurangan? Bisa saja,” ujar Ujang kepada GenPI.co, Jumat (23/9).

Menurutnya, kecurangan pada Pilpres 2024 bisa terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif.

BACA JUGA:  SBY Siap Turun Gunung di Pemilu 2024, Pengamat: Ini Peringatan Buat Pemerintah

“Sebab, 2 pasangan calon akan mudah diprediksi sehingga tak sulit mengalahkannya. Calon lemah itu ya boneka,” tuturnya.

Oleh sebab itu, mengusung 2 pasangan calon hanya akan memenangkan pihak yang sedang berkuasa alias petahana.

BACA JUGA:  SBY Curiga Pemilu 2024 Bakal Ada Kecurangan, Pengamat Singgung KPU

“Jadi, kemenangan itu bisa didapat secara mudah,” kata Ujang.

Menurut Ujang, kecurigaan SBY bisa saja terjadi lantaran pemilu di Indonesia memang berpotensi dicurangi.

“Baik skala kecurangannya besar, menangah, atau kecil. Kecuranga itu pasti ada, contohnya politik uang. Itu juga bagian dari kecurangan yang masif,” pungkas Ujang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co