GenPI.co - Hasil survei Indonesia Network Election Survei (INES) menunjukkan elektabilitas Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersaing ketat dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Direktur Eksekutif INES Nugraheni Kartika Dewi mengatakan survei mengambil simulasi jika Pilpres 2024 digelar hari ini kepada 2.180 responden.
Ada sejumlah faktor yang diajukan, seperti personal kandidat yang meliputi rekam jejak kepemimpinan, kemampuan menjalin relasi dengan masyarakat dan lawan politik, karisma, kewibawaan, dan ketegasan tokoh.
Dari survei itu, didapatkan hasil bahwa Airlangga Hartarto menjadi tokoh yang paling banyak dipilih oleh 20,3 persen responden.
Kemudian, di urutan kedua Prabowo Subianto 19,6 persen. Di tempat ketiga ada Ganjar Pranowo dengan 8,6 persen.
Lalu, Andika Perkasa 6,3 persen, Sri Mulyani 6,2 persen, Erick Thohir 4,2 persen, Sandiaga Uno 3,4 persen, Khofifah Indar Parawansa 3,3 persen.
"Selanjutnya, Anies Baswedan 3,1 persen, Puan Maharani, 1,9 persen Muhaimin Iskandar 1,7 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 1,2 persen, dan tidak memilih 20,2 persen," paparnya.
Menurut Nugraheni, keterpilihan Airlangga dibandingkan tokoh lainnya tidak lepas dari faktor rekam jejak kepemimpinannya yang selama dua periode di kabinet Jokowi.
Hasilnya Airlangga unggul dengan tingkat keterpilihan 30,7 persen. Kemudian, di urutan kedua Prabowo Subianto 27,1 persen dan di urutan ketiga Ganjar Pranowo dengan 9,2 persen.
Lalu, Puan Maharani 5,3 persen dan Anies Baswedan 5,2 persen dan tidak memilih sebanyak 22,5 persen.
Nugraheni menilai rendahnya elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan karena belum memiliki rekam jejak di tingkat nasional.
"Kemenangan mereka berdua di Pilkada tidak fantastis, tidak bisa tembus diatas 70 persen. Beda saat Jokowi memenangkan Pilkada DKI di putaran kedua bisa menang diatas 70 persen," katanya.
Menanggapi survei INES, Peneliti Spektrum Politika Institute Sumatera Barat Hairunnas mengatakan, hal itu membuktikan bahwa saat ini pemilih masih melihat sosok Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024.
"Airlangga Hartarto memiliki peluang besar untuk menang di Pilpres 2024, karena sosok Airlangga telah membuktikan kinerjanya kepada masyarakat," kata Hairunnas.
Menurut dia, meskipun muncul nama beberapa tokoh lainnya, seperti Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Puan Maharani, Muhaimin Iskandar, tetapi Airlangga tetap memiliki peluang besar untuk dipilih oleh masyarakat pada Pilpres 2024.
"Walaupun ada beberapa tokoh lainnya, tetapi Airlangga tetap mendapat peluang besar untuk di pilih masyarakat sebagai Capres 2024," ucap Hairunnas.
Sebagai informasi, survei yang bertajuk Perilaku Politik Masyarakat Indonesia Jelang Pemilu 2024 itu melibatkan 2.180 responden di 400 Kabupaten/Kota dengan mengunakan metode multistage random sampling.
Hasil penelitian memiliki tingkat Kepercayaan 95 persen, dengan Margin of Error kurang lebih 2,1 persen.
Metodelogi yang dilakukan INES menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tujuan agar hasil penelitian mendapatkan data komprehensif, sehingga mampu memberikan gambaran dalam bentuk nominal yang terukur dan akurat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News