Direktur Eksekutif Median: Elektabilitas PDIP Naik Karena Mesin Partai

GenPI.co - Direktur Eksekutif Median Rico Marbun mengatakan kenaikan elektabilitas PDIP disebabkan oleh mesin partainya, bukan figur calon presiden.

Rico menjelaskan berdasarkan hasil survei Median, pemilih PDIP memiliki alasan agak unik untuk memilih partai berlambang moncong putih tersebut.

Dia mengatakan PDIP memiliki kenaikan suara, tetapi relatif independen dibandingkan terhadap pilpres.

BACA JUGA:  Survei SMRC: Elektabilitas PDIP Menguat, Demokrat Stagnan, Partai Lain Melemah

"Jadi, pada saat ditanya alasan memilih PDIP, pemilih secara konsisten menjawab mesin teritorial partai bukan tokohnya," ucap dia di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (29/11).

Rico menilai pengaruh figur capres atau cawapres yang berpotensi maju pada Pilpres 2024 masih lebih kecil dibandingkan mesin partai.

BACA JUGA:  Hasil Survei Indopolling: Elektabilitas PDIP Dahsyat di DKI Jakarta

"Jadi, saya bisa melihat PDIP bisa menentukan siapa pun capresnya tanpa harus mengkhawatirkan efek negatif atau positif," ungkapnya.

Berdasarkan hasil survei Median, PDIP mengalami kenaikan elektabilitas dari 19,6 persen pada Maret 2022 menjadi 22,5 persen pada November 2022.

BACA JUGA:  Kader PDIP Minta Jokowi Tak Dijebak Sukarelawan Lewat Manuver Merugikan

Dia mengungkapkan alasan tertinggi masyarakat memilih PDIP, yakni karena mesin partainya memberi bantuan dengan persentase 15,9 persen. Di urutan kedua yakni alasan karena Jokowi sebesar 13,9 persen.

Sementara itu, Rico juga menanggapi bahwa saat ini Jokowi masih punya basis pemilih setia.

Akan tetapi, publik menyadari bahwa Jokowi akan selesai masa jabatannya pada 2024, sehingga pengaruh langsung untuk elektoral tidak sebesar Pemilu 2019. (*)