Agus Nurpatria Bantah Tidak Sopan di Rumah Brigadir J

GenPI.co - Terdakwa Obstruction Of Justice Agus Nurpatria mengatakan alasan pihaknya tiba-tiba langsung datang masuk ke rumah keluarga Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J saat di Jambi.

Agus menerangkan awalnya berangkat ke Jambi bersama Hendra Kurniawan sesuai berita acara keluar pada Senin (11/7).

"Senin sampai di Jambi, terus ketemu pihak keluarganya. Pada saat itu, Pak Hendra juga menjelaskan kronologi peristiwanya," ucap dia saat bersaksi dalam persidangan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (6/12).

BACA JUGA:  Ikuti Perintah Ferdy Sambo, Bharada E Takut karena Beda Pangkat

Agus mengaku tak mengetahui ide ke Jambi dari siapa, tetapi hanya tahu diperintahkan Hendra Kurniawan.

Sementara itu, Agus membantah Hendra Kurniawan berlaku tak sopan saat menyampaikan kronologi kematian Brigadir J kepada pihak keluarga.

BACA JUGA:  Pinkan Mambo Tak Mau Disamakan dengan Nikita Mirzani dan Barbie Kumalasari

"Kalau ada berita viral yang menyudutkan Pak Hendra, saya tidak setuju," kata dia.

Namun, pernyataan Agus langsung dipertanyakan hakim.

BACA JUGA:  Puslabfor: DVR CCTV Sekitar Rumah Sambo Tak Dapat Terbaca Usai Diperiksa

"Kalau sopan kenapa kalian datang ramai-ramai bawa pasukan, terus jendela ditutup?" kata hakim.

"Soalnya kami hanya diperintahkan untuk menyampaikan kabar kepada keluarga inti saja," ujar Agus.

Di sisi lain, adik Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Mahareza, sempat menyebut Hendra Kurniawan dan anggotanya tiba-tiba datang masuk ke rumah.

Dia menerangkan rombongan Hendra sempat bersitegang dengan ayahnya terkait kematian Brigadir J.

Reza juga menyampaikan bahwa rombongan berada di rumah sekitar 1 jam, kemudian pulang. (*)