GenPI.co - Identitas asal korban pembunuhan dukun pengganda uang Mbah Slamet di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah perlahan diketahui.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan para korban ini dari berbagai daerah dan ada yang merupakan pasangan laki-laki dan perempuan.
“Korban pasangan laki-laki dan perempuan dikubur satu lubang,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (5/4).
Adapun untuk korban yang dikubur satu lubang itu yakni, seorang laki-laki dan perempuan asal Tasikmalaya, Jawa Barat.
Lalu ada seorang laki-laki dengan perempuannya asal Jakarta yang dikubur juga dalam satu lubang. Selanjutnya ada pasangan dari Yogyakarta.
Kemudian seorang laki-laki bernama Mulyadi asal Palembang dikubur satu lubang bersama pacarnya.
Ahmad Luthfi mengungkapkan polisi sampai saat ini masih mendalami identitas dan hubungan mereka apakah suami istri atau bukan.
Selanjutnya juga ada seorang korban asal Gunungkidul.
Sementara ini total korban dari dukun Mbah Slamet sebanyak 12 orang. Mereka semuanya dikubur di kebun milik pelaku.
Dari total sementara jumlah korban tersebut baru satu di antaranya yang berhasil diidentifikasi yakni Paryanto.
“Setiap lubang untuk mengubur korban ditemukan botol air mineral. Tim forensik masih emmeriksa kandungan dugaan racun di botol itu,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News