GenPI.co - Hasil survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research menunjukkan calon presiden (capres) Prabowo Subianto akan menang jika head to head melawan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Berdasarkan hasil survei, elektabilitas Prabowo memelesat hingga mencapai 24,8 persen.
Sementara itu, elektabilitas Ganjar naik dari 21,4 persen pada akhir Maret 2023 menjadi 22,1 persen dalam survei terbaru.
Di sisi lain, elektabilitas Anies Baswedan mencapai 18,2 persen sehingga menempatkan dirinya di posisi ketiga.
Direktur Eksekutif ndEX Research Vivin Sri Wahyuni menjelaskan Prabowo dan Ganjar sama-sama berpeluang maju sebagai calon presiden (capres).
“Dalam skenario head to head, Prabowo berpeluang menang melawan Ganjar," kata Vivin, Minggu (7/5).
Vivin menjelaskan sikap Ganjar menolak Timnas Israel sebagai peserta Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya digelar di Indonesia menyebabkan elektabilitasnya anjlok.
Namun, elektabilitas Ganjar tertolong setelah dirinya resmi diusung PDIP sebagai capres pada Pilpres 2024.
Vivin menjelaskan rivalitas Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sebagai capres akan makin tajam dalam beberapa waktu ke depan jika merger koalisi besar dengan PDIP terus didorong.
“Prabowo maupun Ganjar berebut tiket capres dan enggan menjadi sekadar cawapres," kata Vivin.
Index Research sendiri menggelar survei melalui telepon terhadap 1.200 responden pada 28 April-2 Mei 2023.
Sampel dipilih menggunakan metode random digit dialing (RDD). Margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News