Polda NTB Usut Kasus Polisi Tembak Kaki Warga yang Halau Tambang Ilegal

GenPI.co - Polda Nusa Tenggara Barat lakukan penyelidikan kasus anggota polisi di Sumbawa Barat menembak kaki seorang warga yang menghalau aktivitas tambang emas ilegal.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin mengatakan kasus tersebut masih dalam penyelidikan bagian Propam.

“Propam Polda NTB sudah melakukan klatifikasi terhadap anggota polisi itu,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (27/6).

BACA JUGA:  Jarak Pandang Berkurang, BMKG Imbau Warga Waspada Kabut di NTB

Klarifikasi tersebut untuk memastikan benar atau tidaknya indikasi pelanggaran standar operasional prosedur pemakaian senjata api.

“Kami akan memastikan kebenarannya terlebih dahulu. Apalagi ini mentyangkut korbannya dari warga,” tuturnya.

BACA JUGA:  Perindo Gabung PDIP, DPW NTB Dorong TGB Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Arman juga mengimbau kepada warga di Sumbawa Barat tidak melakukan aksi yang bisa mengganggu situasi kamtibmas setelah adanya peristiwa ini.

Dia meminta masyarakat Sumbawa Barat percaya penanganan kasus penembakan itu kepada polisi.

BACA JUGA:  PDIP: Masyarakat NTB Tidak Bersyukur Jika Tak Pilih Ganjar Pranowo

“Kami akan tetap bekerja secara profesional dalam menangani kasus ini,” ujarnya.

Arman mengatakan Polda NTB akan memproses sesuai aturan yang berlaku terhadap anggota polisi yang terbukti melakukan pelanggaran.

“Kami terlebih dahulu akan memastikan kebenarannya sebelum memproses sanksi yang diberikan,” ucapnya. (ant)