GenPI.co - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo buka-bukaan terkait dirinya yang disebut menerima uang Rp 27 miliar dalam kasus BTS.
Menpora Dito mengaku akan menghormati seluruh proses formal untuk mengklarifikasi kasus rasuah BTS 4G Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika yang menyeret namanya.
Hal tersebut dilontarkan oleh Kader Golkar ini seusai menghadiri Upacara Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya, Jakarta, Minggu (1/10).
"Semua proses formal pasti saya hormati. Saya juga sudah diperiksa pada Juli, sudah klarifikasi dan beri keterangan," kata Dito Ariotedjo.
Dirinya memastikan akan bersikap kooperatif dalam merespons tuduhan penerimaan uang Rp27 miliar, yang disebut-sebut bersumber dari kasus korupsi yang menjerat mantan Menkominfo Johnny G. Plate itu.
Menurut Dito, sikap kooperatif itu telah dia buktikan dengan menghadiri seluruh proses formal di Kejaksaan Agung RI, demi meyakinkan hukum bahwa dirinya tidak terlibat.
"Seluruhnya sudah dijalankan, dan saya pasti ikut karena saya yakin (tidak terlibat) juga," ujarnya.
Seluruh proses pembelaan juga telah disampaikan oleh Dito secara resmi dalam setiap tahapan forum formal.
"Karena saya hadir dan tidak pernah tidak hadir," ucapnya.
Saat disinggung terkait kemungkinan kasus tersebut berujung pada resuffle dirinya dari jabatan Menpora, Dito menyebut lebih memilih untuk bekerja dengan baik.
"Jabatan itu datang kapan saja dan bisa diambil kapan saja. Saya yang penting kerja yang terbaik saja," katanya.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News