Dukung Ganjar-Mahfud, Para Kiai Ingatkan Netralitas Aparat Penegak Hukum

28 November 2023 08:20

GenPI.co - Para kiai dari Ciamis dan Tasikmalaya pendukung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperingatkan netralitas aparat penegak hukum.

Hal itu diungkapkan dalam Halaqoh Kebangsaan Jaringan Ahlussunah Wal Jamaah Indonesia di Pondok Pesantren Darul Hikam Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada Minggu (26/11).

Kumpulan para kiai yang menjadi pengelola pondok pesantren di Kabupaten Ciamis dan Tasikmalaya itu ingin aparat penegak hukum tetap netral agar tidak menimbulkan kekecewaan dari kalangan masyarakat.

BACA JUGA:  Stunting di Tasikmalaya Tinggi, Pandawa Ganjar Lakukan Langkah Jitu

“Mudah-mudahan aparat penegak keamanan itu tetap netral. Tidak condong ke salah satu Paslon. Sehingga masyarakat tidak merasa kecewa, tidak merasa terganggu emosionalnya,” kata salah seorang peserta Tatang Nawawi dari rilis yang diterima GenPI.co, Selasa (28/11).

Netralitas aparat mendapatkan perhatian dari masyarakat luas termasuk para kiai karena keberpihakan aparat dinilai akan memecah belah masyarakat hingga mengganggu keamanan dan ketertiban pesta demokrasi.

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo Beber Nasib Pembangunan IKN Jika Menang Pilpres 2024

Kiai Tatang mengatakan harapan pelaksanaan Pilpres 2024 bisa berjalan lancar dan kondusif sehingga hal itu tidak mengganggu aktivitas masyarakat sehari-hari khususnya dalam aspek sosial dan perekonomian.

“Para kiai itu sebetulnya sangat berharap ketika keberlangsungan bernegara, proses kegiatan keagamaan yang sudah sangat bagus di Indonesia agar dipertahankan,” ucap Tatang.

BACA JUGA:  Tambah Ilmu, Ganjartivity Belajar bersama Petani soal Budi Daya Anggur

Pada kesempatan itu, puluhan kiai pengasuh pondok pesantren se-Kabupaten Ciamis berkumpul mendiskusikan calon pemimpin negara yang paling sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat secara keseluruhan.

Kriteria utama menurut para kiai adalah sosok Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang baik dalam memahami agama, dekat dengan kalangan santri pondok pesantren serta memiliki rekam jejak yang baik sebagai pemimpin.

“Alhamdulillah, Pak Ganjar orang baik, Pak Mahfud orang baik. Dia paham tentang keberagamaan, tentang kebernegaraan. Maka, sudah sepantasnya dan selayaknya beliau memimpin negara,” ujar Tatang.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co