GenPI.co - Koordinator Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) untuk Klaster Hukum Andi Ryza Fardiansyah meyakini Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto bisa menjamin penegakan hukum.
Andi menjelaskan Prabowo adalah satu-satunya capres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang berstatus ketua umum partai politik (parpol).
Menurut Andi, Prabowo mempunyai kontrol penuh terhadap kebijakan politik Partai Gerindra.
"Kalau kita bicara penegakan hukum, reformasi birokrasi, yang paling bisa menjamin hukum itu tegak adalah orang yang paling kecil peluang intervensinya," kata Andi dalam acara bertajuk Kongko Fanta Law Jelang Debat Pilpres: Hukum, HAM, Korupsi dan Terorisme yang digelar di markas TKN Fanta, Jakarta.
Caleg DPRD DKI Jakarta Osco Olfriady Letunggamu juga sependapat dengan pernyataan anDI.
Menurut Osco, Prabowo mempunyai kewenangan untuk memastikan penegakan hukum berjalan sesuai prosedur.
“Jika dia terpilih menjadi presiden, dia bisa menjamin penegakan hukum karena produk hukum dibahas di lembaga legislatif. Di situ, fraksi-fraksi merupakan representasi dari partai,” ucap Osco.
Osco juga meyakini Prabowo adalah calon presiden yang independen sehingga tidak rentan terhadap tekanan.
Menurut Osco, masyarakat Indonesia menginginkan calon presiden yang bisa menjamin penegakan hukum.
“Saya yakin Pak Prabowo merupakan ketum partai besar yang tidak punya ruang untuk diintervensi," kata Osco.
Sementara itu, Pengacara Muhammad Rizal Rustam menjelaskan kaum muda memegang peran penting dalam mengawasi penegakan hukum di Indonesia. Peran mereka terlihat jelas dalam fenomena "perang tagar" di media sosial saat mengawasi isu-isu hukum, seperti perubahan UU KPK.
Menurutnya, kaum muda memiliki ketidakpercayaan terhadap kinerja lembaga penegak hukum.
"Ini yang harus dilihat dalam perspektif hukum. Ada ketidakpercayaan anak muda terhadap aparat penegak hukum. Saya melihat ada harapan di Pak Prabowo," ujar Rizal. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News