GenPI.co - Aktor yang juga komika Pandji Pragiwaksono menyebut capres Prabowo Subianto tidak tepat untuk menjadi Presiden Indonesia karena perangainya.
Pandji mengatakan perangai dari capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju tersebut dapat dilihat dari rekam jejak digital.
“Lu lihat saja itu. (Prabowo bilang) hey media, media hati-hati saya pantau kamu. Atau yang lain, ‘terserah kalau nggah setuju sama ide saja. ide saya baik untuk Indonesia’,” kata Pandji.
Hal tersebut dikatakan Pandji dalam video di Youtube, di akun Pandji Pragiwaksono yang tayang pada 3 Januari 2024.
Dia menyampaikan Prabowo Subianto memang betul gemoy. Namun itu tidak 100 persen menunjukkan citranya.
“Itu (gemoy) yang justru dikipas-kipas, diangkat-angkat biar nutupin mayoritas (perangai) dari Pak Prabowo. Perangai yang kita tahu seperti apa,” tuturnya.
Pandji mengungkapkan Prabowo Subianto tidak cocok menjadi presiden karena Indonesia merupakan negara yang demokratis.
“Indonesia negara demokratis yang di mana kebebasan berpendapat, dialog, itu adalah nilai-nilai yang diangkat. Indonesia tuh terlalu banyak suara beragam, terlalu berbeda,” ujarnya.
Menurut dia, ketika Prabowo Subianto masih belum bisa menguasai dirinya sendiri, maka tidak akan bisa menguasai negara Indonesia.
“Kuasai diri sendiri dulu aja. Perangai Pak Prabowo tidak tepat untuk jadi pemimpin negeri ini. Kayak apa coba Indonesia kalau presidennya seperti itu,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News