GenPI.co - Wali Kota Gibran Rakabuming Raka klaim warung yang menawarkan olahan daging anjing yang berada di wilayah Solo saat ini sudah berangsur berkurang.
“Kalau warungnya, yang jelas mulai berkurang,” katanya di sela kunjungannya di Kuta, Kabupaten Badung, Bali pada Selasa (9/1).
Cawapres dari Koalisi Indonesia Maju itu mengungkapkan dirinya juga menindaklanjuti kasus pengiriman ratusan ekor anjing hidup ke Sragen yang merupakan kawasan Solo Raya.
“Kami tindak lanjuti itu,” tuturnya.
Polisi sebelumnya berhasil menindak pengemudi truk pengangkut ratusan ekor anjing hidup saat melintas di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang pada Sabtu (6/1).
Diduga pengangkutan ratusan ekor anjing itu tidak dilengkapi dengan dokumen resmi. Penidakan itu berawal dari adanya laporan aktivitas perlindungan satwa.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan penyidik telah menetapkan lima orang tersangka dalam kasus ini.
“Salah satu tersangka merupakan pihak yang memesan ratusan anjing itu. Rencananya akan digunakan untuk konsumsi,” ujarnya.
Dari hasil penyidikan diketahui, ratusan anjing itu didatangkan dari daerah subang, Jawa Barat. Jumlahnya 226 ekor yang dimasukkan ke dalam karung.
“Ada 12 ekor yang mati. Sedangkan yang masih hidup dititipkan ke salah satu penampungandi Kota Semarang,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News