GenPI.co - Capres Ganjar Pranowo menyatakan akan lebih memprioritaskan produk pangan dalam negeri dibandingkan impor jika menang dalam Pilpres 2024.
Ganjar mengatakan jika Indonesia masih terus mengandalkan impor pangan termasuk gula, maka sulit mewujudkan kemandian pertanian.
“Kalau impor gula itu, tebu petani mbok (ya) dibeli dulu,” katanya seusai melakukan pertemuan dengan petani tebu di Lapangan Klinter, Nganjuk pada Jumat (12/1).
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu juga menjanjikan akan mencari Solusi supaya petani dalam negeri bisa memperoleh tempat utama.
Dalam kesempatan itu, Ganjar mendapatkan masukan dari para petani tebu terkait intimidasi dan praktik korupsi saat jual beli hasil panen.
“Soal korupsi, tidak transparan, pelayanan buruk, ini menjadi perhatian kami,” ucapnya.
Kemudian terkait tidak meratanya alokasi pupuk, masih sedikitnya bantuan modal maupun pemberian bibit tanam unggul.
Masa kampanye Pemilu 2024 ini telah berlangsung mulai 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024 mendatang.
KPU RI sebelumnya menetapkan tiga pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2024. Nomor urut 1 yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Lalu untuk nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Selanjutnya nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News