Gibran Rakabuming Raka Tak Masalahkan Perang Sarung Jika Sebatas Bercanda

GenPI.co - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengaku tak mempermasalahkan aktivitas perang sarung jika konsepnya bercanda.

Gibran mengatakan fenomena perang sarung tersebut merupakan tradisi yang biasa muncul saat Ramadan.

“Nggak apa-apa kalau konsepnya bercanda. Tapi jangan dimasukkan gir. Kalau sarungnya diisi benda tajam, jadi kayak tawuran,” katanya dikutip dari Antara, Senin (18/3).

BACA JUGA:  Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Menang Telak di Sulawesi Tengah

Putra sulung Presiden Jokowi itu pun mengaku akan melakukan koordinasi dengan Polresta Surakarta untuk mencegah perang sarung yang mengarah ke tawuran.

“Nanti saya coba koordinasi dengan Pak Kapolres,” tuturnya.

BACA JUGA:  Jokowi Diusulkan Jadi Ketua Koalisi Besar, Gibran: Belum Ada Pembicaraan

Tim Sparta Satuan Samapta Polres Kota Surakarta sebelumnya telah mengamankan 25 remaja yang melakukan aksi perang sarung.

Puluhan remaja yang perang sarung tersebut terjadi di Jalan Ir Juanda Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.

BACA JUGA:  KPU RI: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Menang di Sulawesi Tengah

Kasat Samapta Polresta Surakarta Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo mengatakan aksi perang sarung itu diketahui saat patroli lingkar wilayah yang dilakukan petugas.

Para remaja itu kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolres Surakarta untuk pendataan. Mereka juga dibina supaya tidak mengulanginya lagi.

“Kelompok remaja itu kedapatan membawa sarung yang diikat ujungnya. Mereka mengaku sudah melakukan perang sarung,” ucapnya. (ant)