GenPI.co - Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyebut sikap politik PKB apakah akan gabung koalisi pemerintahan atau tidak baru terlihat pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Tanggal tersebut merupakan jadwal pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Nanti kita lihat 20 Oktober. Nanti akan terligat koalisi sesungguhnya kayak apa,” kata Ketua Umum PKB Cak Imin, dikutip dari Antara, Senin (6/4).
Menurut Cak Imin, yang terpenting saat ini yaitu telah mengkhiri proses Pilpres 2024. Termasuk menitipkan program perubahan ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“PKB yang terpenting hari ini (telah) mengakhiri kompetisi pilpres dan menitipkan agenda ke presiden terpilih, agar agenda perubahan terlaksana,” ujarnya.
Cak Imin menilai penerimaan Prabowo Subianto cukup bagus terkait masukan-masukan agenda perubahan tersebut.
Dia juga merespons terkait rencana Prabowo Subianto yang hendak membuat 'Presidential Club' dengan anggota mantan presiden yang masih hidup.
Menurut dia, pembentukan tersebut cukup positif. Namun dirinya berharap supaya lebih produktif, agar terjadi keberlanjutan dari pengalaman dan kegagalan.
Cak Imin menekankan supaya berbagai pengalaman yang ada tidak diabaikan. Sedangkan kegagalan, jangan sampai diulang.
“Jangan terperosok di lubang yang sama. Jadi di antara pelajaran yang dilalui itu bisa menjadi modal,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News