Berkenan Jadi Penengah PBNU dan PKB, Ma’ruf Amin: Kalau Cari Peluru, Saya Tidak Bersedia

07 Agustus 2024 18:20

GenPI.co - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan kesediaannya untuk menjadi penengah dari konflik antara PBNU dan PKB.

Ma’ruf Amin mengatakan jika PBNU dan PKB memiliki keinginan memintanya menjadi orang yang mendamaikan maka dirinya akan berkenan.

“Kalau saya dimintai sebagai orang yang mendamaikan dengan tulus dengan ikhlas, saya bersedia,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (7/8).

BACA JUGA:  PBNU: Pansus Terkait PKB, Dipimpin Anwar Iskandar Mulai Bekerja

Dia mengungkapkan merupakan perintah agama untuk mendamaikan dua pihak yang berseteru. Terlebih dirinya adalah salah satu pendiri PKB dan pernah aktif di PBNU.

“Apalagi saya dulu terlibat waktu pendirian (PKB). Saya bahkan Ketua Dewan Syuro pertama, sebelum Gus Dur,” tuturnya.

BACA JUGA:  DPR RI: Lebih Penting Memastikan Pansus Haji Bekerja Daripada Merespons PBNU

Namun, Ma’ruf Amin akan menolak menjadi juru damai jika PBNU maupun PKB mendekati dirinya hanya mencari ‘peluru’ untuk menyerang satu sama lain.

“Kalau hanya nyari ‘peluru’ untuk menghantam yang satu, saya tidak bersedia,” tuturnya.

BACA JUGA:  Soal PBNU dan PKB, Ma’ruf Amin: Tidak Ada Hubungan Struktural

Ma’ruf Amin menyatakan dirinya tidak mau menjadi pemicu konflik PBNU dan PKB semakin besar.

“Kalau saya diminta mendamaikan, mereka ingin berdamai cari solusi, saya sangat siap melakukannya,” ucapnya.

Sebelumnya, PBNU membentuk Pansus untuk mengetahui masalah hubungan dengan PKB. Ma’ruf Amin beberapa hari lalu mengatakan PBNU dan PKB tidak memiliki hubungan struktural. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co