GenPI.co - Pemilihan umum Presiden Amerika Serikat rencananya akan digelar pada 3 November 2020.
Di Amerika, pemilu yang memilih presiden serta wakil presinden (wapres) digelar setiap empat tahun sekali.
Partai Demokrat resmi mengumumkan mengusung Joe Biden yang kini berusia 78 tahun.
BACA JUGA: Genting! Presiden Donald Trump Curhat...
Hal terbarunya, adalah Demokrat memilih Kamala Harris menjadi calon wakil presiden pendamping Joe Biden.
Joe Biden dan gacoannya ini, secara resmi dicalonkan untuk menantang petahana Donald Trump.
Berikut sejumlah fakta terkait Kamala Harris, dilansir dari sejumlah sumber:
Cawapres AS wanita ketiga
Merupakan cawapres wanita ketiga di AS. Sebelumnya ada Sarah Palin (2008), dan Geraldine Ferraro (1984).
Kulit hitam
Tahun ini, Kamala Harris berusia 55 tahun.
Ia merupakan wanita kulit hitam pertama dan warga keturunan Asia pertama yang masuk ke kursi pasangan pencapresan di AS.
Politisi berpengalaman
Kamala Harris dari California yang mencalonkan diri sendiri menuju Gedung Putih.
Perempuan cantik ini merupakan sosok politisi berpengalaman.
BACA JUGA: Kabar Dahsyat Vaksin Rusia: Logam Mulia Dunia Anjlok, Emas Antam?
Ia merupakan senator AS perempuan kulit hitam kedua dalam sejarah ketika terpilih pada 2016.
Sebelumnya, Kamala Harris perna menjabat wakil jaksa distrik di wilayah Alameda, California. Ia juga sempat terpilih menjadi Jaksa Agung California pada 2010 dan 2014.
Ibunda seorang ilmuwan
Kamala lahir di Oakland, California, 20 Oktober 1964.
Besar dari orang tua lintas-budaya. Ibu Kamala Harris bernama Shyamala Gopalan adalah ilmuwan asal India.
Syamala merupakan ahli kanker payudara yang bermigrasi ke AS pada 1960, dan menempuh pendidikan doktor dalam bidang endokrinologi di Universitas Berkeley.
Ayahnya, Donald Harris merupakan warga AS keturunan Jamaika. Ia hijrah dari Jamaika pada 1961 untuk studi pascasarjana bidang ekonomi di Universitas Berkeley, California. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News