IPW Bongkar Bahayanya Habib Rizieq, Ngeri!

24 November 2020 06:35

GenPI.co - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mendukung upaya Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menertibkan baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. 

Menurut Neta S Pane penertiban baliho Habib Rizieq punya alasan strategis. Dirinya meminta TNI terus menertibkan baliho Habib Rizieq Shihab.

BACA JUGA: Pangdam Jaya Dibongkar Rocky Gerung, Jokowi Makin Puyeng

"Jajaran TNI diharapkan melanjutkan operasi pembersihan baliho Rizieq di seluruh wilayah Indonesia. Jangan kasih kendur!" tegas Neta dalam keterangan resminya kepada rekan media, Minggu (22/11).

Pasalnya, Habib Rizieq yang berdomisili di Petamburan itu secara provokatif akan memimpin revolusi sepulangnya ke Indonesia. 

Ada dua alasan strategis TNI terus bergerak membersihkan semua baliho di seluruh wilayah Indonesia.

BACA JUGA: Habib Rizieq Guncang Negara, Analisis Jusuf Kalla Ngeri

"Pertama sewaktu Rizieq di Arab Saudi, dia mengajak 'pemenggalan kepala' dan mengajak masyarakat secara proaktif untuk melakukan revolusi seperti halnya di Iran," tambahnya.

Kedua pernyataan tersebut, menurutnya, dapat membuat pecah belah Indonesia. Selain itu, kata Neta, Rizieq dan pengikutnya terlihat bersikap sesuka hati. 

"Mereka bertindak sesuka hati, bahkan polisi dan satpol PP tidak berani menindaknya. Sangat ironis, seorang Soekarno yang memerdekakan bangsa ini saja tidak searogan Rizieq," bebernya.

BACA JUGA: Nggak Nyangka, 4 Zodiak Bisa Jadi Orang Kaya Baru Akhir November

Menurut Neta, aparatur pemerintah yang berani bersikap seperti di atas tentunya sangat wajar. 

Sebab, negeri ini bukan hanya milik Rizieq semata, akan tetapi milik segenap rakyat.

Neta juga menegaskan, Rizieq bukan pendiri negeri atau siapa-siapa dan jangan membiarkan dirinya semena-mena terhadap negara. 

Dan pencabutan baliho masuk kategori operasi militer, selain perang (OSMP) yang menjadi satu di antara tugas TNI. 

"Terlebih lagi, selain baliho yang melanggar peraturan, sikapnya yang provokatif mengancam keutuhan NKRI," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co