Mendadak Pangdam Jaya Akui Kehebatan Habib Rizieq

27 November 2020 08:15

GenPI.co - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurrachman mengaku tidak pernah menganggap Habib Rizieq Shihab dan Front Pembela Islam (FPI) sebagai musuh. 

Dudung menganggap Habib Rizieq Shihab seperti masyarakat lainnya. 

BACA JUGAFakta Mengejutkan Habib Rizieq Dibongkar Tokoh Senior Ini, Ngeri!

Tidak hanya itu, Dudung juga mengatakan jika ucapan negatif yang menganggap "Dudung dan Habib Rizieq musuh" merupakan ucapan yang dapat memperkeruh persatuan dan kesatuan bangsa. 

"Saya tidak pernah mengajak bahwa FPI atau yang lain itu sebagai musuh, atau menganggap Habib Rizieq juga sebagai musuh," ungkapnya dalam acara Ngopi bareng Pangdam Jaya, Rabu (25/11). 

BACA JUGA: Ngeri! Refly Harun Bongkar 4 Kelompok Ingin Berkuasa di Indonesia

Dalam acara tersebut, tampak hadir sejumlah ulama salah satunya Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustaz Fahmi Salim. 

Pendiri Al-Fahmu Institut ini mengimbau agar pemerintah membangun dialog dengan Imam Besar FPI Habib Rizieq.  

"Pengerahan kekuatan TNI dan penggunaan perangkat lainnya adalah pendekatan yang tidak tepat. Kita rindu suasana keagamaan yang damai di tengah pandemi ini," ungkap Ustaz Fahmi.

BACA JUGA: Shio Paling Hoki Sedunia, Takdirnya Bakal Kaya Mendadak

Di hadapan para ulama, Dudung mengakui Habib Rizieq adalah orang yang berilmu luar biasa. 

Dudung juga menjelaskan, pihaknya hanya mewaspadai ucapan dan tindakan yang dilakukan Habib Rizieq karena dianggap berpotensi membahayakan persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Kami mewaspadai dan yang tidak diberikan izin itu adalah ucapan dan tindakannya, karena bisa membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa," jelas Dudung.

Menurut Dudung, ajakan revolusi akhlak oleh Rizieq Shihab patut dihindari, karena bisa menyebabkan retaknya persatuan bangsa. 

Hal ini membuat pihaknya harus bersikap tegas karena ancaman merusak persatuan dan kesatuan Indonesia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co