Pangdam Jaya Bongkar Orang Beragama Belum Tentu Pancasilais 

27 November 2020 09:20

GenPI.co - Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman mengatakan bahwa orang yang beragama belum tentu Pancasilais. Tapi orang yang Pancasilais sudah pasti beragama. 

Dudung juga menyebutkan bahwa ada orang yang merasa ingin benar sendiri dan membuat aturan semaunya.

BACA JUGAFakta Mengejutkan Habib Rizieq Dibongkar Tokoh Senior Ini, Ngeri!

"Ada juga orang yang beragama kemanusiaan, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan atau perwakilan. Dia tidak ingin bermufakat dan sebagainya, merasa ingin benarnya sendiri, aturannya aturan sendiri," beber Dudung, Rabu (25/11).

Dudung membeberkan hal tersebut di Markas Kodam Jaya Jalan Mayjen Sutoyo, Cililitan, Jakarta Timur. 

Dudung menegaskan bahwa semua merupakan kesepakatan bersama yang berasal dari kebudayaan di Indonesia. 

BACA JUGANgeri! Refly Harun Bongkar 4 Kelompok Ingin Berkuasa di Indonesia

"Ingat bahwa Pancasila itu adalah kesepakatan bersama, kesepakatan bersama yang diambil dari kultur budaya bangsa Indonesia yang kemudian melahirkan sebuah Pancasila, maka Pancasila ini adalah sebagai perekat kehidupan berbangsa dan bernegara," tuturnya.

Dudung juga membicarakan mengenai hukum atraktif, yaitu tentang kebaikan yang akan dibalas kebaikan. 

"Intinya bahwa yang saya sampaikan ada hukum atraktif, ada hukum atraktif itu apabila kita menuai suatu kebaikan, maka kebaikan kita akan dapat," jelas Dudung.

BACA JUGA: Shio Paling Hoki Sedunia, Takdirnya Bakal Kaya Mendadak

"Begitu juga kalau kita berbuat jahat kepada orang, maka kejahatan juga tidak akan lama datang kepada diri kita," tambahnya.

Dudung juga menyinggung hukum karma dalam ajaran Hindu. Menurut ajaran tersebut, ia mengatakan bahwa hukuman bagi orang jahat akan dibalas di dunia.

"Kalau orang Hindu, orang Bali, itu istilahnya ada namanya hukum karma, jadi akan dibalas bukan di akhirat, tetapi akan dibalas di dunia," ungkap Dudung.

"Kemudian orang yang beragama itu belum tentu Pancasilais, tetapi orang yang Pancasilais sudah pasti dia beragama," tambahnya.

Menurut Dudung, ada orang yang dia merasa beragama, tapi persatuan dan kesatuan dia tidak junjung tinggi.

"Ada orang merasa beragama, tetapi kemanusiaan yang adil dan beradab juga dia junjung tinggi," kata Dudung.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co