Politikus PDIP Ini Bongkar JK Terkait Habib Rizieq, Mengejutkan!

16 Desember 2020 06:15

GenPI.co - Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla kembali disebut-sebut dan dikaitkan dengan kasus Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. 

Kali ini politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung blak-blakan menyentil nama Jusuf Kalla melalui cuitan di Twitter-nya, Minggu (13/12).

BACA JUGA: Mantan Kepala BIN Bongkar Fakta Habib Rizieq, Bikin Melongo

Dewi Tanjung sempat memberikan komentar soal kasus Caplin yang merujuk pada sosok mantan Wakil Presiden tersebut. Terbaru, Dewi Tanjung mengangkat kasus lain.

Dewi Tanjung mengomentari pernyataan Jusuf Kalla yang memuji Habib Rizieq Shihab sebagai pemimpin yang karismatik.

"Ke mana nih Jusuf Kalla yang memuji-muji dan bela Rizieq shihab. Bukankah JK bilang Rizieq Pemimpin Karismatik bisa isi kekosongan, makanya dibantu kepulangan Rizieq ke Indonesia," tulis Dewi Tanjung.

BACA JUGA: Mahfud MD Bongkar Gerakan di Balik Habib Rizieq, Mengerikan!

Selain itu, ia juga menuliskan pernyataan sindiran yang menyebutkan Jusuf Kalla memiliki pengaruh untuk mengintervensi aparat hukum.

"Keluarkan Pengaruhmu Pak JK untuk mengintervensi aparat Hukum," tambahnya.

Akan tetapi saat berita ini keluar Jusuf Kalla (JK) belum memberikan komentar dan tanggapan.

BACA JUGA: Mimpi 3 Zodiak Bakal Jadi Kenyataan, Siap-Siap Kaya

Namun, sebelumnya JK membantah terkait kepulangan Habib Rizieq, menurutnya itu fitnah besar. 

JK pun menegaskan bahwa ia tidak terlibat apapun terkait kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia pada Selasa, (10/11) lalu.

Diketahui tudingan itu muncul lantaran JK berkunjung ke Arab Saudi tak lama sebelum kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia.

"Maksud saya ke Mekkah adalah ibadah saja. Sepulang dari Vatikan. Di samping singgah di Riyadh untuk tanda tangan, kami ibadah malah dituduh macam-macam," jelas JK seperti dikutip dari YouTube BeritaSatu, Senin, (14/12). 

JK juga membantah tudingan yang menyebutkan bahwa ia membawa uang tunai dalam jumlah besar di dalam koper, untuk membayar berbagai keperluan Habib Rizieq untuk pulang ke Indonesia. 

"Jadi tidak masuk akal. Orang sekarang kalau kirim duit tidak pakai koper lagi," jelasnya. 

JK menambahkan, kalau pun pada saat di Arab Saudi ia bertemu dengan Habib Rizieq, hal itu menurutnya tak melanggar hukum.

"Beliau (Habib Rizieq) kan dalam kondisi bebas, karena perkaranya yang semula sudah di-SP3, jadi kalau ketemu ya tidak ada soal, dan tidak ada yang melarang, kan tidak melanggar hukum," jelas Jusuf Kalla.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co