Pemerintah Jokowi Makin Mengerikan, Akademisi Top Bongkar Fakta

07 Januari 2021 07:50

GenPI.co - Akademisi Rocky Gerung merespons isu pencopotan Wakil Dekan Universitas Padjajaran Dr. Asep Agus Handaka,S.Pi.,MT karena pernah menjadi pengurus dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). 

Mantan dosen Universitas Indonesia itu juga menyatakan bahwa kampus dilindungi oleh kebebasan akademik.

BACA JUGA: Pernyataan Habib Rizieq Menggetarkan Jiwa, Istana Makin Waspada

"Padahal itu kampus dan di dalam kampus orang dilindungi oleh kebebasan akademi, jadi seseorang mau mempunyai ideologi apa pun juga tidak apa-apa," jelas Rocky Gerung, Selasa (5/1).

Dalam kanal YouTube-nya, Rocky Gerung mengatakan bahwa keputusan pencopotan tersebut merupakan hal yang aneh. Sebab, universitas seolah-olah sedang dikendalikan oleh kekuasaan.

"Jadi ini hal yang aneh, bagaimana mungkin universitas dikendalikan oleh kekuasaan. Ajaib lah, dan ini preseden tentang civil liberties, bahwa civil itu tidak lagi terjamin," beber Rocky Gerung.

Rocky juga mengatakan, bahwa seharusnya kampus sebagai salah satu institusi yang terbebas dari cakupan kekuasaan pemerintah. 

BACA JUGA: Eks Anak Buah SBY Bongkar Fakta Ini, Bikin Fadli Zon Mati Kutu 

Menurutnya, pemerintah tengah melakukan sistem melawan hantu, karena meski dilarang hantu akan tetap gentayangan.

"Jadi ini sistem melawan hantu, hantu sudah nggak ada masih dilarang, hantu biar gentayangan saja," katanya.

Sebelumnya, Universitas Padjajaran telah membuat keputusan untuk mencopot seorang dosen, lantaran diketahui pernah mengikuti salah satu organisasi yang sudah dilarang oleh pemerintah yaitu HTI.

Adapun pencopotan tersebut sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No. 86/UN6.RKT/Kep/HK/2021.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co