GenPI.co - Penunjukan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri memantik komentar banyak pihak.
Jam'yah Batak Muslim Indonesia (JBMI) pun ikut bicara. Meski Komjen Listyo Sigit seorang nonmuslim, organisasi itu tetap memberikan dukungan penuh.
BACA JUGA: Listyo Sigit Calon Kapolri, Komentar Tokoh Papua Bikin Bergetar
Sekretaris Jenderal JBMI Arif Marbun mengatakan keputusan Presiden Joko Widodo memilih Komjen Listyo Sigit adalah cerminan kebhinekaan.
Ini juga dikatakan sejalan dengan semangat semangat Dalihan Natolu dalam budaya Batak yang berisi mengenai pesan untuk menghormati dan saling menghormati.
"Kami yakin Polri tetap mengawal kebinekaan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia," tutur Marbun.
Soal kinerja dalam menjalankan tugas, Komjen Listyo Sigit patut diacungi jempol.
Saat menjabat Kabareskrim jajarannya menangkap buronan kelas kakap Djoko Tjandra.
Sepanjang 2020 ia berhasil mengamankan barang bukti 5,91 ton sabu, 50,59 ton ganja, 905.425 butir pil ekstasi.
Komjen Listyo Sigit juga berhasil menyelamatkan uang negara mencapai Rp310.817.274.052 dari proses penegakan hukum korupsi.
BACA JUGA: Jend Pol Idham Azis Buka Suara Soal Komjen Listyo Sigit, Katanya…
Selain penegakkan hukum, Komjen Listyo Sigit juga dinilai Bamsoet sebagai sosok yang merangkul semua kalangan tanpa kecuali.
Hal ini ia tunjukkan saat masih menjabat sebagai Kapolda Banten. Pria kelahiran Ambon, Maluku itu rajin menjalin silaturahim dengan berbagai tokoh ulama Banten, antara lain Abuya Muhtadi, Ustad Kurtubi, dan Martin Syarkawi.(JPNN)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News