GenPI.co - Budayawan Sujiwo Tedjo mendadak memberikan tanggapan terkait pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut). Sebab, Gus Yaqut meminta untuk diingatkan jika dirinya mulai berbelok.
Menanggapi hal tersebut, Sujiwo Tedjo memberikan komentar yang berlawanan di akun Twitter-nya. Dia mengatakan jalan yang lurus merupakan sesuatu yang membosankan.
BACA JUGA: Pernyataan Munarman Eks FPI Bikin Melongo, Istana Pasti...
"Justru, kalau Sampeyan Gus @YaqutQoumas atau @Ansor_satu tidak belok-belok, akan aku kritik. Jalan lurus sangat membosankan," kata Sujiwo Tedjo.
Sujiwo Tedjo juga mengatakan, perilaku berkelok yang dimaksudnya tetap menegakkan keyakinan kepada Tuhan.
"Yang penting, ada tidak hingga titik di kelokan-kelokan itu, kita tetap menegakkan keyakinan pada-Nya (tafsir yang aku paling sreg untuk "siratal mustaqim" bukan jalan lurus," tulisnya.
Sebelumnya, Gus Yaqut meminta untuk diingatkan, bahkan diberi kritik dan saran jika suatu saat dirinya mulai berbelok.
BACA JUGA: Analisis Pakar Hukum Top Bongkar Niat Jahat Bungkam Partainya SBY
Pernyataan Gus Yaqut itu disampaikan dalam acara peringatan hari ulang tahun atau Hari Lahir ke-95 Organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU).
"Mohon support dan mohon kritik jika saya memang dalam menjalankan amanah negara ini. Mungkin suatu saat, kalau saya belok-belok diingatkan," kata Gus Yaqut, Minggu (31/1).
Gus Yaqut juga meminta untuk diingatkan jika suatu saat apa yang dilakukan tidak memberikan perhatian kepada NU.
"Kalau tidak memberikan perhatian pada NU, tolong diingatkan. Sebab, Insyaallah apa yang saya lakukan ini sebagian besar saya dedikasikan untuk ulama," jelas Gus Yaqut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News