Razman Arif Akui Moeldoko Bersih, Tapi Ada Benalu di Kubu KLB

06 April 2021 18:05

GenPI.co - Mantan Ketua Advokat KLB Demokrat, Razman Arif Nasution membantah tudingan yang menyebutkan bahwa KSP Moeldoko menggunakan kekuasaan pemerintah untuk mengintervensi.

Seperti diketahui, tudingan terhadap Moeldoko tersebut kerap dilontarkan oleh Kubu Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

BACA JUGA: Dugaan Kubu KLB Soal Mundurnya Razman Nasution, Menohok Banget!

Razman menilai hal itu tidak terbukti hingga sekarang.

"Sepanjang saya menangani kasus ini, saya amati dari A-Z tidak ada intervensi kekuasaan," ungkap Razman usai ditemui GenPI.co di KPAI Jakarta Pusat, Senin (5/4).

Menurut Razman, Moeldoko sebenarnya mampu melakukan hal tersebut, bahkan sebelum adanya putusan tolak dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) beberapa waktu lalu.

Razman menjelaskan, intervensi itu bisa dilakukan Moeldoko, mengingat sosoknya yang memiliki jaringan luas di pemerintahan.

"Kalau beliau mau bisa saja telfon sehingga laporan kami tidak ditolak sampai dua kali. Saya terkejut, nah, sekarang Kemenkum HAM menolak juga. Memang dia nggak bisa bermain, bisa sekali, tapi tidak dilakukan," jelasnya.

Lebih lanjut, Razman menyebut adanya pihak yang ingin mencederai nama baik Moeldoko. 

Dia mengaku kecewa dengan dua sosok yang diduga menjadi benalu dalam kubu KLB Deli Serdang, Sumatera Utara.

Menurut Razman, dia bersama orang-orang yang menyayangi Moeldoko tidak akan tinggal diam jika hal buruk terjadi.

"Jadi, dia (Moeldoko) itu bersih dan saya nggak mau itu dicederai. Namun, bila ada yang mempermainkan Pak Ketum, ingat kami yang sayang beliau bisa memberikan perlawanan," tambahnya.

BACA JUGA: Razman Nasution Wajib Baca, Sikap Darmizal Ternyata Begini

Sebagaimana diketahui, KLB Partai Demokrat yang diketuai Moeldoko belum lama ini ditolak oleh Kemenkum HAM karena berkas yang tidak lengkap. 

Hal tersebut lantas diduga menjadi alasan Razman mengundurkan diri. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co