Pengakuan Terduga Teroris Ini Mengejutkan, Eks Pentolan FPI Kaget

07 April 2021 06:35

GenPI.co - Salah satu terduga teroris yang sudah diamankan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror Polri membeberkan pengakuan yang mengejutkan.

Terduga teroris bernama Husein Hasni mengakui bahwa dirinya merupakan anggota Front Pembela Islam (FPI).

BACA JUGA: Hasil Poling Pengganti Moeldoko Bikin Kaget, Eks Kapolri Terpilih

Tak hanya itu, Husein Hasni juga mengakui bahwa tempatnya sering dijadikan sebagai pembuatan bom.

Pengakuan ini disampaikan Husein Hasni dalam video unggahan Twitter @FerdinandHaean3.

"Saya Husein Hasni anggota FPI," tegas Husein Hasni dikutip GenPI.co, Minggu (4/4).

"Jabatan terakhir saya Sekretaris Wakabid Jihad Wilayah Jakarta Timur," lanjutnya.

BACA JUGA: Prabowo Subianto Menikmati Jabatan, Pendukungnya Jadi Pesakitan

Selanjutnya, Husein Hasni mengungkapkan bahwa dirinya juga memfasilitasi kegiatan terorisme di tempatnya.

"Tempat saya dijadikan tempat pertemuan kelompok yaasin dan latif, dan dijadikan tempat pembuatan bom," ungkapnya.

Dalam penuturannya, Husein Hasni ini pada 2010 hingga 2015 bergabung di FPI dan masuk sebagai anggota.

Mulai 2015 hingga 2018 Husein Hasni dipercaya sebagai Sekretaris Wakil Kepala Bidang Jihad FPI untuk Wilayah Jakarta Timur.

Selain bersama FPI, Husein Hasni juga diketahui bergabung dengan Gerakan Macan Asia (GEMA) pada 2014.

Husein Hasni mengaku telah memiliki keterampilan untuk membuat bom jenis TATP dan juga Flash Border.

Sementara itu, mantan Sekretaris Bantuan Hukum DPP Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar blak-blakan mengungkapkan bahwa terduga teroris Husein Hasni merupakan salah seorang garapan operasi intelijen.

Aziz Yanuar membeberkan, bahwa Husein Hasni yang ditangkap di kawasan Condet, Jakarta Selatan merupakan orang yang pernah dipecat dari keanggotaan FPI pada 2017. 

Aziz Yanuar tegas mengungkapkan bahwa para pengurus FPI mencurigai gerak-gerik Husein Hasni sejak lama. 

"Jadi, sudah lama FPI mencium ini (Husein Hasni) adalah salah seorang dari banyak garapan operasi intelijen," jelas Aziz Yanuar kepada GenPI.co, Senin (5/4). 

Bahkan, pengacara Habib Rizieq Shihab ini tak sekadar omong kosong. Pasalnya, Aziz Yanuar juga memperlihatkan surat pemecatan Husein Hasni dari FPI sebagai bukti penguat. 

Aziz Yanuar menilai Husein Hasni sebagai antek intelijen yang bertugas melakukan pembusukan terhadap FPI. 

"Terbukti saat ini, beberapa jadi corong dan agen pembusukan itu dengan bawa-bawa nama FPI," ungkap Aziz Yanuar. 

Oleh sebab itu, Aziz Yanuar menegaskan bahwa perbuatan Husein Hasni tak ada kaitannya dengan FPI. 

"Orang-orang yang sudah dibuang dari FPI karena jadi antek atau kaki tangan intelijen bukan lagi tanggung jawab FPI," jelas Aziz Yanuar.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co