GenPI.co - Kiprah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) sebagai lembaga sensor menuai respons mengejutkan dari banyak pihak. Komika Bintang Emon pun turut menyindir lembaga ini karena dinilai tak memiliki manfaat.
Lewat video pendek di akun Instagramnya, komika jebolan ajang pencarian bakat ini mengatakan jika KPI tidak memiliki prestasi sama sekali.
"Gue enggak mau komentar jahat soal KPI, gue pengin bela KPI, akhirnya gue cari prestasinya di Google, (ternyata) enggak ada," kata Bintang Emon lantas tertawa dalam video yang diunggah ke Instagram, Sabtu (11/9).
Mengetahui jika KPI tak punya prestasi yang patut dibanggakan, lantas Bintang Emon membandingkannya dengan asisten Uya Kuya dan karang taruna yang malah berprestasi.
"Ciripa, asistennya Uya Kuya, yang megang orang dihipnotis, ada prestasi. Karang Taruna Jatibening, ada prestasinya, KPI nol," ujar komika jebolan SUCA 3 itu.
Tak hanya itu, pria 25 tahun itu juga menyindir sikap KPI yang kerap melakukan sensor terhadap film kartun atau animasi.
Menurutnya, seharusnya apa pun tayangan yang merusak moral bangsa harus disensor.
"Hal-hal yang merusak moral anak bangsa harus disensor, kayak begini," ucap Bintang Emon kemudian menujukkan diduga logo KPI yang telah disensor.
KPI tengah menjadi sorotan lantaran melindungi pelaku dugaan pelecehan seksual yang terjadi dalam lembaga tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News