Ibu Mafia Tanah Sebut Anak Setan, Darah Nirina Zubir Mendidih

20 November 2021 09:20

GenPI.co - Ibu mafia tanah yang menipu Nirina Zubir tiba-tiba teriak anak setan. Tudingan itu membuat darah Nirina Zubir mendidih.

Nirina murka. Dia tak lagi bisa menahan amarahnya. Perlakuan jahat yang dilakukan mantan asisten ibunya, Riri Khasmita, terasa sangat menyayat hati.

Nirina tahu betul sosok Riri Khasmita asisten ibunya itu selalu bermulut manis.

BACA JUGA:  Gegara Nirina Zubir, Menteri Jokowi Blak-blakan Sebut Mafia

Riri memanfaatkan kebaikan mendiang ibu Nirina untuk memakmurkan dirinya sendiri.

"Saya sudah tahu dia sangat bermulut manis dan pintar masuk ke ibu saya. Bahkan sebelumnya dia menggunakan uang ibu saya untuk bisnis angkot, arisan," sebut Nirina Zubir.

BACA JUGA:  Heboh Kasus Nirina, Puan Maharani Beri Ultimatum Mafia Tanah

Dan itu kemudian berkembang dari Rp5, Rp10, Rp25, Rp100 juta. "Sekarang dia jadi incar tanah," tambahnya.

Nirina Zubir sebetulnya berusaha menyelesaikan permasalahan keluarganya dengan mantan asisten mendiang ibunya secara baik-baik.

BACA JUGA:  Kasus Nirina Zubir Berbuntut Panjang, TV ONE Dituntut Minta Maaf

Dia berharap wanita bernama Riri Khasmita itu bisa menyambut baik niatnya ini.

Namun yang terjadi justru sebaliknya. Niat baik Nirina dan keluarga sama sekali tak digubris pihak Riri.

Tak ada ucapan maaf sedikit pun yang terlontar dari mulut wanita yang diduga berkomplot bersama suaminya itu.

Yang ada malah bikin kaget. ibunda Riri justru memaki Nirina dengan sebutan anak setan.

"Tapi ternyata niat baiknya nggak nyampe ke dia sepertinya. Dia nggak ada niat baik juga. Nggak ada permintaan maaf. Saya malah dipanggil anak setan sama ibunya," ujar Nirina kepada awak media, Kamis (18/11).

Makian itu dilontarkan pihak Riri sejak awal Nirina mengetahui mantan asisten ibunya telah membalik namakan 6 sertifikat aset rumah dan tanah senilai Rp17 M.

Itu terjadi tepat saat Nirina dan keluarga mendatangi Riri di kediamannya.

"Hari pertama kita mengetahui dan Riri mengaku. Pada saat itu juga karena kita interogasi dia di rumah kos-kosan tersebut ibunya datang dan memaki kita, disangkanya kita yang jahat," beber Nirina.

Sejak anaknya diinterogasi, ibu Riri menghasut satu komplek dan menyebarkan rumor bahwa Nirina adalah anak yang durhaka.

Sikap keterlaluan keluarga Riri ini tentu membuat Nirina murka.

"Dia malah menghasut satu komplek dan bilang kami anak yang tidak berbakti dan sebagainya apalah segala macam sebutannya," ujar Nirina. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co