GenPI.co - Aktris Amber Heard terlihat berusaha menahan tangis di persidangan kasus defamasi yang diangkat oleh aktor Johnny Depp.
Kali ini, giliran Heard yang bersaksi bahwa Depp melakukan tamparan saat sang aktris menertawakan salah satu tato mantan suaminya itu.
Heard mengaku hubungannya dengan sang aktor terasa indah sampai akhirnya dinodai kekerasan.
Menurut Heard, kekerasan fisik pertama yang dia terima adalah ketika sang aktris bertanya apa yang tertulis di salah satu tato Depp yang memudar.
Heard mengatakan Depp menjawab "Wino". Lalu, Heard tertawa, karena berpikir itu adalah lelucon.
"Dia menampar wajah saya. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Saya hanya menatapnya,” kata Heard.
Heard mengatakan Depp menamparnya dua kali lagi dan berkata, "Kau pikir itu lucu, brengsek?".
Depp yang kini berusia 58 tahun sebelumnya bersaksi dia tidak pernah memukul Heard dan mengatakan justru Heard yang melakukan kekerasan.
Bintang Pirates of the Caribbean itu menuntut Heard sebesar USD 50 juta dan mengatakan sang mantan istri menodai nama Depp sebagai pelaku kekerasan domestik.
Heard balas menuntut USD 100 juta, mengatakan Depp menodai nama aktris itu dengan tuduhan pembohong.
Aktris 36 tahun itu, yang ekspresinya berganti antara menangis dan berbicara tenang, mengatakan dia tak meninggalkan Depp karena percaya permintaan maaf dan janji untuk tidak lagi memukul.
Dalam testimoni sebelumnya, Depp mengatakan pertengkaran mereka soal tato "Wino" tak pernah terjadi. Tato itu diambil dari nama mantan kekasih Depp, Winona Ryder.
Depp menuturkan, justru Heard yang melakukan kekerasan fisik selama hubungan mereka, termasuk melempar botol vodka yang membuat ujung jari tengah sang aktor terputus.
Heard pun membantah telah melukai jari Depp.
Selain itu, Tim hukum Heard berargumen aktris itu mengatakan hal yang sebenarnya di dalam artikel opini di Washington Post pada 2018 dan pendapat itu dilindungi oleh kebebasan berpendapat. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News