Aktor Revaldo Terjerat Narkoba Ketiga Kalinya, Ini 3 Hal Yang Bikin Candu

12 Januari 2023 21:10

GenPI.co - Aktor Revaldo kembali harus berurusan dengan kepolisian karena kasus narkoba yang menjeratnya. Ia ditangkap di basement Apartemen Green Pramuka Park, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (10/1), sekitar pukul 04.30 WIB. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan menyayangkan Revaldo yang merupakan publik figur kembali terlibat kasus narkoba. 

Sebab, ini bukan kali pertama pemain film Sri Asih itu ditangkap karena narkoba. Sebelumnya dia pernah ditangkap dua kali atas kasus tersebut, yakni pada 2006 dan 2010.

BACA JUGA:  Pernah Terjerat Narkoba, Nia Ramadhani Ungkap Trauma Masa Kecilnya

"Tidak perlu jadi contoh, ya, sebagai publik figur, karena dilakukan berulang kali," ungkap Kombes Endra Zulpan.

Narkoba terkadang memang menjadi candu bagi setiap penyintas. Ada berbagai yang dapat memengaruhi pemakai narkoba sulit lepas dari kecanduan. Apa saja itu? Simak 3 ulasannya dilansir dari Healthy Guide.

1. Rasa Penasaran

BACA JUGA:  Meksiko Rusuh Setelah Anak Bos Geng Narkoba Ditangkap, 29 Tewas

Rasa pensaran merupakan salah satu insting alami manusia. Banyak remaja yang menjadi pecandu narkoba karena diawali oleh eksperimen dengan obat-obatan dan alkohol atas dasar rasa penasaran seperti apa rasanya.

Walaupun mereka memahami bahwa narkoba buruk, tetapi mereka tetap tidak percaya hal tersebut akan terjadi pada dirinya sehingga memutuskan nekat untuk coba-coba.

BACA JUGA:  Aktor Revaldo Ditangkap Polisi, Sita Ganja dan Sabu

Ada juga yang menggunakan narkoba untuk mendapatkan pengakuan status sosialnya, juga untuk merasakan pengalaman yang sama dengan teman-temannya.

2. Pengaruh Lingkungan

Salah satu alasan paling umum mengapa seseorang tergoda mencoba menggunakan narkoba dari pengaruh luar (lingkungan), baik secara langsung maupun tidak langsung.

Saat ini manusia hidup di era dimana penggunaan narkoba dibicarakan secara terbuka dan bahkan dipromosikan oleh orang-orang penting. Ini yang kemudian memengaruhi rasa ingin tahu dan memicu keinginan untuk mencoba-coba.

3. Kecanduan Obat Tententu

Beberapa obat sering disalahgunakan karena efeknya yang “membius”, bahkan pada kasus yang tidak disengaja sekalipun. Salah satunya adalah obat golongan opiat.

Pada awalnya opiat (misalnya seperti oxycodone, percocet, vicodin, atau fentanyl) diresepkan dokter untuk mengatasi rasa sakit luar biasa.

Obat-obatan opium memang sangat efektif untuk mengatasi rasa sakit yang tidak tertahankan, misalnya selama terapi kanker atau perawatan pasca-pembedahan.

Ada juga yang menggunakan ekstasi untuk menghilangkan gejala cemas berlebihannya dalam situasi sosial tertentu.

Namun, seiring berjalannya waktu, seseorang cenderung meningkatkan dosisnya tanpa seizin dokter. Ini yang menyebabkan secara tidak sengaja mereka ketergantungan pada obat tersebut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co