Berani Akui Kesalahan, Gisel: Aku Tak Mau Tuhan Kecewa!

23 Maret 2021 21:30

GenPI.co - Penyanyi Gisella Anastasia atau Gisel memberi pernyataan mengejutkan terkait kasus video panasnya. Dia mengaku ingin mengelak dan berbohong saat hal itu tersebar luas di media sosial.

Pengakuan mantan istri Gading Marten itu terkuak saat berada dalam YouTube Daniel Mananta. Gisel bahkan merasa ingin melimpahkan pada seseorang yang mirip dengannya.

"Waktu kali pertama lihat (video 19 detik) itu ada keinginanku untuk menolak mengakuinya. Terus, ada artis Thailand yang mirip denganku, jadi ingin bilang itu dia bukan aku," ungkap Gisel pada Daniel Mananta, Senin (22/3).

BACA JUGAHadiri Sidang Penyebar Video Syur, Gisel: Saya Dukung Mereka!

Ibu satu anak itu menjelaskan bahwa tidak sedikit teman-temannya turut menyarankannya berbohong. Sebab, kata dia, itu sebagai bentuk khawatir dan rasa sayang dari kerabat untuknya.

Kendati demikian, Gisel mengatakan perbuatan itu tidak baik baginya. Dia merasa jika berbohong, Tuhan akan kecewa terhadapnya.

"Aku membayangkan ketika orang bertanya itu aku, terus aku bilang bukan, Tuhanku juga dengar dan pasti akan sangat kecewa kalau aku memutuskan untuk ambil aman (berbohong)," jelasnya.

Wanita 30 tahun itu mengetahui dengan pasti risiko ketika berkata jujur.

Oleh karena itu, Gisel selalu meminta pertolongan Tuhan untuk segala urusannya menjalani proses hukum yang berlaku.

"Jadi, sudah, lah. Apapun risikonya ke depan, yang penting aku berjalan sesuai kebenaran yang Tuhan minta," ujarnya.

BACA JUGAKasus Video Syur, Gisel Masih Berjuang Sembuhkan Luka Hati

Seperti diketahui, setelah pengakuan jujur itu, Gisel dihadapkan dengan prosesi hukum yang belum usai hingga sekarang. Dia pun mengaku tidak menyesali perbuatannya tersebut.

"Menyesal untuk jujur? Enggak, gak pernah. Gak pernah sekalipun menyesal untuk jujur," tambahnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co