GenPI.co - Pelatih Kevin Cordon, Muamar Qadafi mengungkapkan bahwa pukulan Anthony Ginting tak ada di Amerika.
Seperti diketahui, nama Kevin Cordon menjadi sorotan sepanjang gelaran Olimpiade Tokyo 2020, berasal dari Guatelama yakni negara yang bukan unggulan di bulu tangkis, Cordon mampu membuat kejutan.
Berhasil hingga babak semifinal, langkah Cordon harus dihentikan oleh wakil Denmark, Viktor Axelsen yakni peraih emas Olimpiade Tokyo nomor tunggal putra.
Sementara pada saat perebutan medali perunggu, Cordon pun harus takluk di tangan tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting telak dalam dua game, 21-11, 21-13.
Qadafi menjelaskan bahwa dirinya dan anak didiknya, Cordon telah memprediksi bahwa kekuatan lawan berada jauh di atasnya, namun tetap ingin setidaknya bisa mengimbangi permainan lawan.
Hal ini diungkapkan oleh Muamar Qadafi dalam wawancara bersama Yuni Kartika di kanal Youtube PB Djarum dengan judul 'Ini Komentar Pelatih Kevin Cordon Soal Pertandingan Lawan Ginting!' pada Kamis (5/8) lalu.
“Dari awal kita tahu enggak mudah. Kita tahu level ketiga pemain ini di atas kita. Fokus kita bukan untuk memenangkan pertandingan, tapi pertama, bagaimana bisa mengimbangi permainan mereka,” tutur Qadafi.
Pelatih asal Indonesia itu juga mengaku bahwa telah menyiapkan strategi khusus saat melawan Ginting, hanya saja perbedaan kekuatan semakin terlihat saat pertandingan.
Lebih lanjut, Qadafi juga menyiratkan bahwa Kevin Cordon kekurangan rekan latihan tanding yang sepadan dengan kekuatan Ginting di Amerika Serikat,
Hal ini menyebabkan pukulan-pukulan Ginting tak bisa diatasi dengan baik oleh Cordon.
“Saat main dengan Ginting, kita sudah siapkan apa yang harus dilakukan. Tapi kenyataan di lapangan kesalahan-kesalahan kecil masih terjadi," ujar Qadafi.
"Dan di situ permainan Ginting menyusahkan. Ada beberapa pukulan yang mungkin tidak pernah Kevin temui selama berlatih di Amerika,” lanjutnya.
“Di awal-awal kita bisa mengimbangi, terus (terjadi) 4-5 kesalahan kecil, sangat berat sekali untuk membalikkan situasi,” tukasnya.
Sementara itu, berbicara tentang kelanjutan kerjasamanya dengan Cordon, Qadafi menjelaskan bahwa Cordon yang telah berusia 34 tahun akan segera pensiun.
Sehingga kedepannya, Qadafi akan beristirahat sebagai pelatih namun tetap membuka peluang hingga ada tawaran baru.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News