GenPI.co - Lionel Messi melempen di Paris Saint-Germain (PSG), eks pelatih Jordi Amat malah jadi korban.
Mantan pelatih Espanyol, Mauricio Pochettino yang juga pernah melatih pemain berdarah Indonesia, Jordi Amat dianggap sebagai sumber masalah PSG.
Pasalnya sejak kedatangan mantan megabintang Barcelona, Messi pada Agustus lalu, La Pulga belum berhasil memberikan kontribusi besar bagi klub Ibu Kota tersebut.
Dari delapan pertandingan di Liga Prancis dan Liga Champions, Messi baru tercatat mencetak tiga gol.
Turunnya performa Messi pun membuat sang pelatih, Pochettino menjadi sasaran kritik, seperti yang datang dari mantan pemain PSG, Jerome Rothen.
Melansir dari Le10sport, Rothen mengaku kecewa dengan penampilan Messi selama bermain untuk Les Parisiens.
"Kami berhak kecewa dengan kontribusi Messi untuk PSG. Karena dia adalah pemain terbaik di planet sepak bola," ujar Rothen.
"Dengan dia, kami menetapkan standar di atas. Kami ingin dia membuat perbedaan di setiap pertandingan," ucap Rothen menambahkan.
Lebih lanjut, Rothen menganggap Pochettino gagal memaksimalkan kekuatan pemain peraih enam penghargaan Ballon d'Or tersebut.
"Pochettino perlu menemukan posisi yang lebih baik untuk Messi. Messi harus menemukan poros dan kebebasannya," tutur Rothen.
Selain itu, Rothen juga menyinggung kualitas Messi kala berseragam Barcelona musim lalu, di mana bisa mengakhiri musim dengan banjir 30 gol meskipun sempat tersendat pada awalnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News