GenPI.co - Tunggal putra asal Jepang, Kento Momota cedera, sang rival, Viktor Axelsen langsung beri kritik ke Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF).
BWF World Tour Finals 2021 resmi bergulir pada Rabu (1/12), para 8 pebulu tangkis terbaik dunia dari masing-masing sektor siap memperebutkan gelar juara.
Namun sayangnya, baru memasuki hari pertama BWF World Tour Finals 2021, dunia harus mendapat kabar buruk dengan cederanya salah satu atlet terbaiknya, Kento Momota.
Pemain peringkat dua dunia tersebut terpaksa undur diri di tengah pertandingan melawan wakil India, Lakshya Sen pada laga perdananya di babak penyisihan grup.
Kondisi tersebut pun menyulut kekesalan tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen.
Melalui akun Twitter-nya, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut menyebut bahwa jadwal turnamen padat yang disusun BWF menjadi penyebab banyaknya atlet cedera.
Cuitannya pun menjadi viral, meskipun kemudian tulisan tersebut segera dihapus oleh Axelsen.
"Ini situasi yang sangat tidak masuk akal. Bukan turnamen seperti ini yang kami inginkan. Seharusnya 8 pemain terbaik dunia bertanding di level tertinggi," tulis Axelsen mengawali cuitannya.
"Jadwal ini secara perlahan membuat semua orang terjatuh. Saya sangat menyayangkan untuk semua pemain yang cedera," lanjutnya.
Kemarahan Axelsen memang bukan tanpa sebab, selain Kento Momota, rekan senegaranya Rasmus Gemke juga dibebat cedera saat bertanding dengannya di hari yang sama.
Sejak September lalu, BWF memang menyusun jadwal turnamen terus menerus dengan minim jeda, beberapa diantaranya merupakan turnamen pengganti tahun lalu yang dibatalkan karena pandemi.
Dalam kurun waktu tersebut, telah banyak pemain yang harus mundur karena cedera dan kelelahan secara fisik dan mental.
BWF World Tour Finals 2021 sendiri bukan menjadi jadwal terakhir yang disusun BWF di tahun ini, BWF World Championship yang akan digelar di Spanyol akan menjadi ajang penutup tahun 2021.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News