Bantu Timnas Indonesia, Media Vietnam Ungkap 3 Kelemahan Malaysia

18 Desember 2021 09:57

GenPI.co - Bantu Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, media Vietnam membongkar tiga kelemahan besar Malaysia.

Menjelang laga terakhir Grup B Piala AFF 2020 antara Timnas Indonesia vs Malaysia pada Minggu (19/12), media Vietnam, Bongda justru membeberkan kelemahan besar Harimau Malaya.

Rangkuman mengenai kelemahan tim Negeri Jiran tentu bisa menjadi tambahan informasi bagi Timnas Indonesia sekaligus membantu dalam menyusun strategi.

BACA JUGA:  Jelang Lawan Malaysia, Kelemahan Timnas Indonesia Terkuak

Sebagai informasi, laga Indonesia vs Malaysia diprediksi akan menjadi pertandingan hidup dan mati antara kedua tim untuk bisa mengamankan tiket ke semifinal.

Pasalnya, Vietnam yang kini berada di posisi kedua klasemen sementara Grup B hampir dipastikan lolos karena hanya akan berhadapan dengan tim papan bawah, Kamboja di laga terakhirnya.

BACA JUGA:  Kekuatan Malaysia Terungkap, Timnas Indonesia Bisa Ketiban Sial

Sedangkan Indonesia membutuhkan setidaknya hasil imbang saat melawan Malaysia, namun Malaysia wajib menang jika ingin melaju ke babak semifinal.

Kendati demikian, skuad Garuda tentu tak boleh meremehkan Malaysia apalagi skuad arahan Tan Cheng Hoe dikabarkan akan diperkuat oleh pemain yang berkiprah di Eropa.

BACA JUGA:  Legenda Timnas Indonesia Bocorkan Cara Menang Lawan Malaysia

Oleh karena itu, penting untuk memanfaatkan kelemahan-kelemahan Timnas Malaysia seperti yang sudah dirangkum oleh Bongda.

1. Bergantung pada 1 pemain

Memiliki pemain bintang tentu bisa menguntungkan namun jika menjadi ketergantungan hal ini bisa membawa dampak buruk.

Malaysia dinilai memiliki ketergantungan pada striker, Safawi Rasid yang kerap menjadi bomber yang siap menggempur pertahanan lawan.

Namun sayangnya, jika Safawi Rasid dijaga ketat pergerakannya, maka Malaysia bisa mati kutu seperti yang terjadi saat melawan Vietnam.

2. Skuad Kurang Maksimal

Sementara itu, dari jumlah dan variasi pemain, Malaysia terbilang tidak maksimal jika dibandingkan rival-rivalnya.

Hal ini dikarenakan tak seperti rivalnya yang mengantongi 30 nama pemain, Malaysia hanya membawa 24 pemain dan beberapa di antaranya cedera serta positif Covid-19 sehingga tak bisa tampil.

Kondisi ini tentu bisa menjadi kelemahan Malaysia karena harus main dengan skuad seadanya.

3. Strategi Permainan yang Tidak Rapi

Diduga karena kondisi skuad yang kurang armada, Timnas Malaysia juga kesulitan untuk mendapatkan taktik yang tepat.

Meskipun dalam dua laga perdana berhasil menang atas Kamboja dan Laos, namun secara pola permainan Malaysia masih menyimpan keraguan.

Baik dalam membangun serangan maupun bertahan, Malaysia dinilai masih belum rapi dan memiliki banyak peluang untuk dibobol.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co