Sebelum Dihapus, Elkan Baggott Buka-bukaan soal Larangan Main

02 Januari 2022 07:57

GenPI.co - Sebelum unggahannya dihapus, Elkan Baggott sempat buka-bukaan di media sosial soal larangan main di Piala AFF 2020.

Elkan Baggott kembali berhadapan dengan kerasnya aturan Pemerintah Singapura terkait protokol kesehatan yang diterapkan selama pandemi Covid-19.

Setelah sebelumnya Elkan harus menjalani karantina karena disinyalir berada satu pesawat dengan penderita Covid-19 varian Omicron, kini bek keturunan Inggris tersebut dilarang tampil.

BACA JUGA:  Tantangan Nyata Timnas Indonesia Hadapi Thailand, Ini Dia

Elkan bersama tiga penggawa Timnas Indonesia lainnya, yakni Victor Igbonefo, Rizky Dwi Febrianto, dan Rizky Ridho dilarang untuk tampil dalam laga pamungkas Piala AFF 2020 melawan Thailand, Sabtu (1/1).

Hal ini dikarenakan, empat pemain tersebut dikabarkan melanggar aturan bubble dan keluar dari bubble selama dua jam.

BACA JUGA:  Ricky Kambuaya Persembahkan Gol Pertama untuk Timnas Indonesia

Sejatinya, keempat pemain tersebut masih harus berjuang keras untuk menutup selisih empat gol yang diciptakan Thailand di leg pertama.

Terkait hal tersebut, Elkan Baggott sempat angkat suara melalui unggahan Instagram Story-nya yang kini telah dihapus.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Kalah Pengalaman, Thailand Juara Piala AFF 2020

Dalam unggahan tersebut, Elkan menolak disalahkan karena menurutnya baik dirinya dan rekan-rekannya diperbolehkan keluar oleh pihak ofisial.

"Saya ingin menjelaskan sesuatu untuk para fan. Kami tidak tahu kami melanggar aturan," tulis Elkan Baggott.

"Ofisial kami mengatakan kepada kami dan dia berkata, 'Anda diperbolehkan keluar berjalan keluar hotel untuk mendapat udara segar dan membeli beberapa kebutuhan dasar dari toko 7/11'," lanjutnya.

Elkan juga menjelaskan bahwa mereka keluar dari bubble dengan asumsi tidak melanggar aturan karena mendapat anjuran dari pihak ofisial.

"Kami dianjurkan untuk meninggalkan hotel, oleh karena itu kami berasumsi bahwa kami keluar tanpa melanggar aturan bubble," tulis Elkan.

"Sementara yang ditampilkan di media seperti kami empat pemain yang melakukan pelanggaran padahal tidak demikian," jelasnya.

Namun meskipun tidak bisa ikut berjuang di leg kedua, Elkan tetap berharap Timnas Indonesia bisa melakukan yang terbaik.

"Saya mengharapkan yang terbaik bagi tim saya malam ini, dan mereka mendapatkan dukungan penuh dari saya," tutupnya.

Namun sayangnya, harapan Elkan belum terkabul menyusul hasil imbang 2-2 antara Timnas Indonesia melawan Thailand di final leg kedua, Sabtu (1/1).

Timnas Indonesia harus puas dengan posisi runner-up karena gagal membuat kemenangan dengan margin lebih dari empat gol, alhasil kalah dengan agregat 2-6 atas Thailand.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co