Timnas Indonesia Bungkam Kuwait, Penantian Panjang 42 Tahun

GenPI.co - Timnas Indonesia berhasil menjawab tantangan publik setelah mengalahkan Kuwait pada Kualifikasi Piala Asia 2023.

Berlaga di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Rabu (8/5), Timnas Indonesia mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1.

Skuad Garuda pun diminta terus geber kekuatan pada Piala Asia 2023 setelah pertandingan pembuka tersebut.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Bantai Kuwait, PSTI: Permainan Terbaik

Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali mengatakan, kemenangan melawan Kuwait merupakan penantian panjang bangsa Indonesia.

"Kemenangan itu menghapus mimpi panjang 42 tahun Indonesia atas Kuwait," ujar Akmal kepada GenPI.co, Rabu (9/6).

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Dibanjiri Pujian Setelah Hajar Kuwait

Akmal mengatakan, Indonesia sebelumnya sudah kali keenam bertemu Kuwait.

Dari pertemuan itu, Indonesia hanya mampu menang satu kali, tiga kali imbang, dan dua kali menelan kekalahan.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Bantai Kuwait, Yordania Harap Waspada

Kemenangan Indonesia atas Kuwait terjadi dalam pertemuan pertama pada Turnamen Merdeka yang digelar di Malaysia, 25 Oktober 1980.

"Kemenangan pertama itu sama skornya 2-1 lewat gol Zulham Effendi dan Hadi Ismanto," jelasnya.

Setelah kemenangan itu, Akmal mengatakan, Timnas Indonesia kesulitan mengalahkan Kuwait.

Menurut Akmal, catatan terburuk Timnas Indonesia melawan Kuwait pernah terjadi saat kalah 0-5 pada Asian Games 1986 di Korea Selatan.

Mimpi Indonesia berlaga pada Piala Asia 2023 kini makin terbuka ketika setelah mengalahkan salah satu tim kuat di Asia. (*)